Friday, 19 April 2024
HomeEkonomiKampung Perca Suguhkan Prodak Lokal Bernilai Tinggi

Kampung Perca Suguhkan Prodak Lokal Bernilai Tinggi

Bogordaily.net selain terkenal akan banyak tempat wisata dan kuliner, ternyata juga terdapat kerajinan lokal yang diproduksi oleh warga sekitar. Salah satunya yani yang menjual aneka prodak lokal.

Dimana yang berlokasi di Kelurahan Sindang Sari, Kecamatan Bogor Timur, menyuguhkan beberapa produk unggulan, seperti cempal berbentuk ayam, apron (celemek), baju dan lain lain.

Sekertaris Kartika Dwi Amalia menceritakan, adanya bisa membantu warga sekitar di karenakan covid-19.

“Jadi selama pandemi warga berkeluh kesah dikarenakan pandemi yang menyerang selama 2 tahun. Kita coba koordinasi kepada RW disini dan kebetulan ibu RW juga dekat dengan lurah Sindang Sari, dan beliau mengusulkan sesuatu, dan pada akhirnya terbentuklah ,” ungkap Kartika Dwi Amalia, Senin 1 Agustus 2022.

Lebih lanjut, Kartika Dwi menyampaikan, berawal adanya berproduksi hanya masker berbalut kain perca.

“Kita awal bergerak itu produksi masker alhamdulilah pesanan masker itu dari 500 sampai 1.000. Disitu kita mulai kreatif, membuat cempal ayam, bikin lap tangan dan semua produk sampai ada 35 item sekarang. Salah satunya, Baju Pangsi, Outer, Sapu tebal dan lain lain,” katanya.

Ia juga menambahkan, karyawan yang bekerja di Kampung Perca untuk mengerjakan prodak lokal ini sebanyak 17 karyawan dan itu di isi oleh ibu ibu rumah tangga.

“Alhamdulillah saat ini sudah mulai berkembang, jadi yang lain melihat kita makin maju, ya merekapun termotivasi ingin maju juga,” tuturnya.

“Jadi untuk penjualannya sendiri kita sudah keluar kota, terakhir ada kemaren kita menjual ke Batam, Bandung, Jakarta,” tambahnya.

Namun, kata Kartika, langkanya kain perca menjadi sebuah hambatan untuk berproduksi dikarenakan lain perca tersebut harus di cocokan dengan warna yang lain. Pasalnya kain perca itu sisa bahan dari konfeksi PT. Poli

“Ini sisa bahan dari konfeksi, di bawah ada konfeksi yang dinamakan PT. Poli, jadi sisa potongan nya itu di berikan ke kita, kalo bahan kain perca tidak ada ya kita beli di toko lain,” ucapnya.

Kartika berharap dengan adanya Kampung Perca bisa meningkatkan masyarakat sekitar.

“Harapan kedepannya makin maju produk nya juga makin terkenal kemana mana, jadi penjual kita dan omset nya juga makin besar,” tutupnya.

(Ibnu Galansa Montazery)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here