Saturday, 27 April 2024
HomeBeritaPemimpin Oposisi Australia Desak Tutup Perbatasan dengan Indonesia

Pemimpin Oposisi Australia Desak Tutup Perbatasan dengan Indonesia

Bogordaily.net–  Kasus penyebaran wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) membuat Pemimpin Oposisi , Peter Dutton mendesak pemerintah menutup perbatasan dengan Indonesia. Namun, hal ini tampaknya tidak sesuai dengan saran kesehatan dari pejabat tertinggi kedokteran hewan.

Sikap pemimpin Partai Liberal itu juga tidak sejalan dengan pandangan pelaku usaha berpotensi paling terdampakjika PMK mewabah di .

Dilansir Suara.com dari ABC , pejabat tertinggi kedokteran hewan , Dr Mark Schipp, yang terus memantau kesiapan biosekuriti negara itu, menegaskan penutupan perbatasan dengan Indonesia tidaklah diperlukan.

Pelaku industri dari Federasi Petani Nasional, Dewan Industri Daging ,Dewan Peternak Sapi , Produsen Domba , Asosiasi Penggemukan Ternak dan Dewan Eksportir Ternak semuanya mendukung agar perbatasan dengan Indonesia tetap terbuka.

Dewan Industri Susu Australia juga menerima saran dari pemerintah Australia untuk menjaga perbatasan tetap terbuka.

Sangat jarang sekali adanya politisi yang menyerukan permintaan ekstrem seperti itu, tanpa dukungan kalangan industri terkait atau saran dari para pakar.

Sementara itu selama menjabat sebagai pemimpin oposisi dalam dua bulan terakhir, Peter Dutton mungkin berpandangan dirinya tidak akan rugi apa-apa bila menyampaikan desakan ini. Mungkin pula dia menyamakan antara biosekuriti dan keamanan nasional.

Dr Schipp, yang belum lama berhenti sebagai presiden Organisasi Kesehatan Hewan Dunia, mengatakan Australia memiliki pengaturan biosekuriti terkuat di dunia.

“Kita ini terkenal di seluruh dunia karena pengaturan yang kita terapkan di bandara dan pelabuhan laut,” kata Dr Schipp.***

(Riyaldi Suhud)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here