Bogordaily.net – Berdasarkan data, tercatat jumlah kasus aktif Covid-19 di Jakarta turun menjadi 504. Hal tersebut mengakibatkan total kasus aktif Covid-19 berjumlah 18 ribu lebih.
“Jumlah kasus aktif di Jakarta hari ini turun sejumlah 504 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 18.120 (orang yang masih dirawat/isolasi),” tutur Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia, dalam siaran persnya, dikutip dari PMJ, Selasa 23 Agustus 2022.
Selanjutnya, juga dilakukan tes PCR sebanyak 10.444 spesimen. Dari jumlah tes itu sebanyak 9.368 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.546 positif dan 7.822 negatif.
Di samping itu, juga dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 14.289 orang dites, dengan hasil 877 positif dan 13.412 negatif.
Untuk diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
“Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.345.918 dengan tingkat kesembuhan 97 persen,” jelasnya.
“Dan total 15.479 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,1 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,5 persen,” sambungnya.
Menurut Dwi, positivity rate di Jakarta masih melewati standar dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) yaitu lima persen.
“Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 16 persen. Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,7 persen,”tuturnya.
“WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen,” sambungnya.
Di kesempatan yangh sama, Pemprov DKI Jakarta mengimbau warga untuk senantiasa memakai masker saat sedang beraktivitas di luar rumah. Terutama di tempat publik. Di samping itu, juga warga juga disarankan untuk segera melengkapi vaksinisasi Covid-19 dengan booster.***