Bogordaily.net– Demi membela Perdana Menteri (PM) Finlandia, Sanna Marin yang memicu kontroversi karena pesta liar, warganet perempuan menggoyang jagat maya dengan mengunggah video mereka berjoget sebagai bentuk dukungan.
Dengan membubuhkan tanda pagar #solidaritywithsanna, warganet meramaikan media sosial dengan video mereka berjoget, baik itu sendiri maupun beramai-ramai.
“Kita semua memang harus lebih banyak berdansa. Saya mendukung Sanna #solidaritywithsanna,” tulis seorang warganet sembari mengunggah videonya asyik berjoget sendiri sebagaimana dilansir CNN Indonesia.
Di belahan negara lain, seorang pengguna Twitter mengunggah video PM Finlandia itu kala berkaraoke sembari menari bersama teman-temannya.
“Tiada batasan untuk Para Ratu Dansa,” tulisnya dikutip CNN.
Lewat unggahan itu, para warganet menyuarakan dukungan untuk Marin yang dihujat sejumlah kelompok publik karena videonya ketika berpesta bersama teman-temannya viral di media sosial.
Seperti diketahui, dalam video-video itu, Marin terlihat tengah berpesta, menari lepas sembari memegang minuman. Ia diduga berada di sebuah apartemen bersama sejumlah selebritas.
Sejumlah media Finlandia menyoroti suara yang terdengar di salah satu video. Menurut mereka, suara itu terdengar seperti teriakan “flour gang.”
Di Finlandia, sebutan “flour” merujuk pada kokain atau amphetamine. Marin dan para pendukungnya membantah suara yang terdengar merujuk pada flour gang.
“Saya sendiri tak menggunakan narkoba atau apa pun, kecuali alkohol. Saya juga tak pernah terlihat menggunakan narkoba. Saya hanya berdansa, menyanyi, berpesta, memeluk teman-teman saya, melakukan hal-hal yang benar-benar legal,” kata Marin.
Ia bahkan mengaku kesal karena video-video itu seharusnya hanya untuk konsumsi pribadi atau kalangan teman-temannya, bukan buat publik.
Menurut Marin, video itu direkam saat ia sedang berkumpul bersama teman-temannya beberapa pekan lalu. Ia pun mengaku tak malu mengakui bahwa ia memang berpesta.***