Saturday, 27 April 2024
HomeBeritaSepak Terjang Zawahiri, Dokter Asal Mesir Pimpinan Al Qaeda yang Tewas di...

Sepak Terjang Zawahiri, Dokter Asal Mesir Pimpinan Al Qaeda yang Tewas di Tangan AS

Bogordaily.net–  seorang pemimpin Al Qaeda dilaporkan tewas dalam serangan pesawat tak berawak alias drone Amerika Serikat (AS) di .

Setelah sebelas tahun lalu Osama bin Laden tewas, Presiden Amerika Serikat Joe Biden menyebut Zawahiri merupakan simbol internasional kelompok Al Qaeda. Ia bahkan sempat menjadi dokter pribadi Osama bin Laden. Lalu bagaimana sosok ?

Dilansir CNN Indonesia, berasal dari keluarga terkemuka di Mesir. Kakeknya bernama Rabia al-Zawahiri merupakan seorang imam di Universitas Al-Azhar, Kairo dan paman buyutnya Abdel Rahman Azzam adalah mantan sekretaris pertama Liga Arab.

Zawahiri menjadi target AS selama setahun setelah mereka menarik diri dari pada Agustus 2021 lalu. Ia juga disebut membantu mendalangi serangan 11 September 2001 atau 9/11 di Amerika.

Setelah serangan 9/11, Zawahiri ikut menjadi target AS bersama Osama bin Laden. Pada 2002 pasukan Washington bergerak menginvasi , Zawahiri juga tak tinggal diam. Suatu hari ia lolos dari serangan AS di wilayah Pegunungan Tora, . Serangan itu mengenai istri dan salah satu anaknya hingga tewas. Sebelum menjadi buron AS, ia menjadi seorang militan Muslim dan terlibat dalam pembunuhan Presiden Mesir, Anwar Sadat, pada 1981.

Saat Al-Zawahiri berkomitmen dan berkomplot untuk menggulingkan pemerintahan Mesir selama bertahun-tahun. Komplotan ini ingin mengganti sistem pemerintahan dengan Islam fundamentalis.

Keterlibatannya dalam membunuh orang presiden nomor satu di Mesir membuat Zawahiri bangga. Sebab, ia merasa melenyapkan satu orang yang dianggap mengkhianati Islam dan berkolusi dengan Israel.

Akibat perbuatannya ia sempat dihukum penjara. Setelah bebas, ia pergi ke Pakistan sebagai seorang dokter muda dan merawat orang-orang yang terluka usai melawan pendudukan Uni Soviet di . Zawahiri lalu bertemu dengan Osama bin Laden dan menemukan tujuan yang sama.

Setelah bertemu dengan pentolan , Zawahiri mengumumkan penggabungan kelompok teror Jihadi Islam Mesir dengan milisi Al Qaeda pimpinan bin Laden. Mereka lalu menandatangani deklarasi.

“Kesepakatan untuk membunuh dan memerangi warga Amerika dan sekutu mereka, baik warga sipil atau militer, merupakan kewajiban setiap muslim,” bunyi deklarasi itu dikutip CNN.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here