Bogordaily.net – Pemerintah Australia telah menetapkan 22 September sebagai hari berkabung nasional sebagai tanda duka cita atas kematian Ratu Elizabeth II.
Pengumuman Hari Berkabung Nasional Ratu Elizabeth II ini disampaikan langsung Perdana Menteri Anthony Albanese dalam sebuah pernyataan pada Minggu, 11 September 2022 waktu setempat.
“Saya telah meminta Perdana Menteri dan Ketua Menteri, agar Kamis 22 September 2022 dinyatakan sebagai Hari Libur Nasional untuk menghormati kehidupan dan pelayanan mendiang Ratu kita,” kata Albanese, seperti dikutip dari RMOL, Senin 12 September 2022.
“Selama beberapa minggu mendatang, Australia akan terus memperingati mendiang Ratu kita,” ujarnya.
Dia mengatakan hari itu secara resmi akan disebut “Hari Berkabung Nasional untuk Yang Mulia Ratu”.
“Saya mendorong semua warga Australia, di mana pun Anda berada, untuk meluangkan waktu untuk berhenti sejenak dan merenungkan kehidupan pelayanan Yang Mulia yang luar biasa,” lanjut Albanese.
Ratu Elizabeth II akan dimakamkan pada 19 September 2022. Saat ini, peti mati ratu masih berada di Istana Balmoral.
Istana Buckingham juga mengonfirmasi bahwa sang Ratu Elizabeth II, yang meninggal pada Kamis, 8 September 2022 di usia 96 tahun itu, akan dibawa ke Kapel ST George di Kastil Windsor, barat London, untuk upacara pengabdian.
Sebelum dimakamkan pada 19 September nanti, jenazah Ratu Elizabeth II akan berada di Westminster selama empat hari agar memungkinkan publik memberi penghormatan.
Setelah meninggal, Charles langsung diangkat menjadi Raja menggantikan Ratu Elizabeth II. Dia menjadi raja tertua di usia 73 tahun.
Saat ini peti mati Ratu Elizabeth II masih berada di Balmoral. Dalam beberapa hari ke depan, peti tersebut akan dibawa ke London untuk dimakamkan pada Senin 19 September 2022 di Westminster Abbey.
Orang-orang akan diberi kesempatan untuk memberi penghormatan terakhir kepada Ratu, karena jenazahnya akan ditempatkan di Istana Holyroodhouse dan Westminster Hall agar orang-orang dapat melihat peti matinya.***
(Riyaldi)