Friday, 10 May 2024
HomeBeritaJangan Kasih Makan Pisang untuk Bayi Umur 2 Bulan!

Jangan Kasih Makan Pisang untuk Bayi Umur 2 Bulan!

Bogordaily.net – Sebelum usia 6 bulan, belum boleh diberi makanan selain ASI atau susu formula. Jika orang tua nekat memberi makanan selain itu, maka hal tersebut bisa berakibat fatal untuk kesehatan .

Namun tampaknya informasi tersebut belum diketahui oleh semua orang tua atau bahkan malah diabaikan oleh orang tua.

Seperti yang dilakukan oleh sosok ibu ini. Meskipun mengetahui yang belum genap berusia 6 bulan tidak boleh diberi makanan aneh-aneh, tapi sosok ibu ini tetap nekat memberi buah hatinya buah .

Momen ketika sosok ibu memberi bayinya buah tersebut dapat dilihat melalui unggahan akun Instagram @igtainmenttt.

“Ternyata masih banyak yang kayak gini di luar sana, memberi makan sebelum usia 6 bulan bahkan sudah dikasih sejak umur dua bulan,” keterangan yang ditulis akun pengunggah video.

Dalam video yang tampaknya direkam oleh si ibu, terlihat cilik sedang dalam posisi terlentang di atas kasur.

tersebut lantas disuapi oleh sang ibu dengan buah .

“Kata orang belum genap 6 bulan jangan dikasih makan dulu?”

“Alhamdulillah anakku sehat-sehat aja makan pisang. Dari usia 2 bulan sudah makan pisang,” tulis si ibu dalam videonya.

Video ini sontak saja menuai berbagai komentar kecaman dari netizen. Netizen mengompor-ngompori si ibu agar memberikan makanan berat lain untuk bayinya.

“Untung anaknya masih selamat Bu. Kalau anaknya kenapa-kenapa nggak akan ngomong begitu,” tulis netizen.

“Udah dikasih makan, posisi tidur pula. Coba ibu yang makan nasi padang sambil tiduran,” tambah netizen lain.

“Pinternya si ibu. Udah nyuapin anaknya di bawah umur, posisi tiduran pula,” kata netizen lain.

“Ibu yang cerdas. Besok kasih nasi padang ya Bu bayinya,” imbuh netizen lain.

“Terserah Bu! Nggak usah diunggah juga karena tidak memberi edukasi,” komentar netizen lainnya lain.

Hingga sekarang, video unggahan ini telah disaksikan lebih dari 46 ribu kali.***

 

(Riyaldi)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here