Bogordaily.net – Kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oknum guru kepada mantan siswinya di Kecamatan Bogor Barat, mendapat atensi serius dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bogor.
Kepala DP3A Kota Bogor, Iceu Pujiati menjelaskan bahwa, pihaknya akan melakukan penjangkauan terhadap korban yang diduga mendapat tindakan pelecehan seksual tersebut. Terlebih sang korban merupakan anak yang masih di bawah umur.
“Ini tuh kasus baru masuk kemarin ya laporannya ke Polresta Bogor Kota, laporan ke kami (DP3A) per tanggal 22 bulan ini. Jadi gini, memang semuanya sedang dalam proses penanganan ya kan, pada intinya kita akan melakukan penjangkauan terhadap korbannya,” kata Iceu Pujiati kepada Bogordaily.net, Jumat 23 September 2022.
Iceu menambahkan, pihaknya akan terus melakukan penjangkauan terhadap korban, terkait memfasilitasi visum dan juga kondisi psikogis dari korban yang diduga mendapat tindakan pelecehan seksual dari oknum guru.
“Bahwa memang masi diperlukan alat bukti lain, keterangan-keterangan lainnya, semuanya masi dalam proses penanganan,” jelasnya.
Untuk mengecek kondisi sikologis korban, kata Iceu, pihaknya sudah mengatur waktu untuk bertemu dengan korban yang diduga mendapat tindakan pelecehan seksual tersebut. Ia ingin memastikan kondisi dari korban agar tidak mengalami trauma mendalam akibat kejadian itu.
“Ini memang kita ada janji sih ya ketemu dengan korbam di UPT DP3A. Untuk proses penanganannya. Tapi sudah ditangani sesuai dengan fungsi kami,” tutup Iceu.*
(Muhammad Irfan Ramadan)