Bogordaily.net – Pasca ditangkapnya oknum guru ngaji berinisial SR di Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Oleh Reskrim Polres Bogor. Rabu siang 7 September 2022 Kemensos melakukan trauma healing kepada para korban. Aksi ini dilakukan agar psikologis anak kembali pulih.
“Benar ada kunjungan dari Kemensos mendatangi korban pencabulan yang dilakukan guru ngaji, tujuannya untuk pengobatan psikologis alias trauma healing,” kata Kepala Desa Cigudeg Andi Supriadi kepada wartawan, Rabu (7/9).
Namun kedatangan pihak Kemensos juga mendapat arahan langsung dari Unit PPA Polres minimal bisa memberikan semangat untuk para korban
“Untuk korban semua perempuan berjumlah lima orang dan mereka tak hanya trauma healing saja tapi memberikan bantuan makanan dan asupan Gizi,”ucapnya.
Hal senada diungkapkan orang tua korban Muhamad Abdul Gofur membenarkan adanya trauma healing yang dilakukan Kementrian Sosial ke setiap korban.
“Jadi sudah dua kali kegiatan trauma healing, dan sekarang sudah senang dan enjoy terutama anak saya bahkan sudah ada di pesantren,” ungkapnya
Dirinya bersama orang tua lainnya sudah tenang karena penanganan polisi sangat cepat dengan menindak pelakunya.
“Jadi Kemensos ini ada arahan dari penyidik PPA Polres bogor dan tak hanya trauma healing tapi mereka memberikan beberapa bingkisan juga,” katanya.
Sebelumnya, seorang oknum guru ngaji di Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor melakukan pelecehan kepara muridnya dan dilaporkan ke polisi.
Pelaku pun kini sudah ditangkap polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
(Ruslan)