Sunday, 22 December 2024
HomeKabupaten BogorLapas Cibinong Peringati Hari Aksara Nasional, Bedah Buku Batu Salju Karya Sulung...

Lapas Cibinong Peringati Hari Aksara Nasional, Bedah Buku Batu Salju Karya Sulung Prasetyo

Bogordaily.net–  Memperingati Hari Aksara Internasional ke-57 tahun 2022, Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cibinong menggelar bedah buku berjudul Batu Salju karya penulis Sulung Prasetyo.

Kepala Lapas Kelas IIA Cibinong Usman Madjid melalui Kasi Binadik Fahmi Rezatya S mengatakan pihaknya sangat mendukung dan mengapresiasi karya Warga Binaan Permasyarakatan (WBP).

“Ini merupakan hal positif terlebih pengkaryaan dalam literasi,” kata Fahmi dalam rilis yang diterima Bogordaily.net, Jumat, 9 September 2022.

Sulung Prasetyo saat memberi keterangan tentang buku Batu Salju yang ia tulis dalam acara bedah buku.(Istimewa/Bogordaily.net)

Fahmi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Sulung Prasetyo atas karyanya untuk menjadi koleksi di Perpustakaan Keliling Baharuddin Lopa. Ia juga berterima kasih kepada panitia penyelenggara Hari Aksara yang digawangi oleh Volunteer Ilmu Pengetahuan di bawah binaan program PKBM Lapas Kelas IIA Cibinong.

Peringatan Hari Aksara Internasional 2022 dilaksanakan di dalam Lapas Kelas IIA Cibinong bertujuan untuk menyadarkan kepada seluruh warga binaan terhadap literasi.

Sulung Prasetyo merupakan salah satu Warga Binaan Lapas Kelas IIA Cibinong yang berhasil menulis buku di dalam ruang yang penuh keterbatasan atau penjara. Acara bedah buku ini juga diharapkan mampu mendobrak potensi yang ada di dalam diri para warga binaan Lapas Kelas IIA Cibinong yang mencintai Literasi.

Suasana acara bedah buku berjudul Batu Salju karya penulis Sulung Prasetyo.(Dok. Istimewa/Bogordaily.net)

Selama acara berlangsung Sulung memberikan kiat-kiat bagaimana cara menulis di dalam penjara dan dia juga menjelaskan keseluruhan isi bukunya tersebut. Yang menarik ternyata Sulung telah menulis beberapa buku lanjutan dari buku pertama yang terbit.

Buku Tetralogi Sulung Prasetyo memberikan kesan bahwa orang di dalam penjara pun masih mampu untuk berkarya dan menghasilkan karya-karya yang bermanfaat untuk sekitarnya.

Batu Salju merupakan judul pertama dalam Karya Tetralogi Sulung Prasetyo. Pada buku ini Sulung mengangkat isu-isu sosial tentang bagaimana manusia sekarang tidak menjaga lingkungan dan alamnya sendiri. Malahan cenderung merusak. Dalam tulisan dan plot-plot di dalam bukunya ini Sulung berharap manusia selalu memiliki kesadaran penuh dalam menjaga alamnya sendiri.***

 

(Riyaldi)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here