Thursday, 16 May 2024
HomePolitikNgaku Sudah Teleponan, Plt Ketum PPP Mardiono akan Temui Suharso

Ngaku Sudah Teleponan, Plt Ketum PPP Mardiono akan Temui Suharso

Bogordaily.net–  Plt Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan () M Mardiono dalam waktu dekat akan menemui . Hal tersebut diungkapkan Ketua DPP Achmad Baidowi sebagai bagian dari islah agar persoalan di tubuh partainya cepat selesai.

Achmad Baidowi menyebut, komunikasi Mardiono dengan Suharso sejauh ini masih cair meski Kemenkumham secara resmi mengesahkan Mardiono sebagai plt ketua umum.

“Alhamdulillah berjalan lancar, baik (komunikasi), dan informasi kita dalam waktu dekat akan bertemu,” kata Pria yang akrab disapa Awiek itu di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, sebagaimana dilansir Suara.com, Selasa, 13 September 2022.

Menurutnya, secara informal Mardiono dengan Suharso disebut sudah menjalin komunikasi lewat sambungan telepon. Namun, ia tidak membeberkan hal yang dibicarakan kedua tokoh tersebut.

“Secara informal komunikasi kita sudah berlangsung kemarin di depan pengurus harian yang lain, Pak Mardiono terima telepon dari Pak Harso, saya kurang tahu apa yang dibicarakan tapi dengan ada telpon seperti itu sudah tanda-tanda ada komunikasi yang terbuka dua arah dan komunikasi sudah baik,” jelasnya.

Ia juga tak merinci waktu paati pertemuan Mardiono dengan Suharso nantinya. Hanya saja Achmad Baidowi berharap permasalahan di cepat selesai.

“Minta doanya khususnya umat Islam di Indonesia dan masyarakat secara umum, agar persoalan di ini segera tuntas dan selesai dengan baik. Ya mudah-mudahan lah, kita usahakan secepetnya,” katanya.

Sebelumnya diberitakan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) telah resmi mengeluarkan Surat Keputusan (SK) pengesahan hasil Mukernas terkait M Mardiono menjadi Plt Ketua Umum menggantikan . Keputusan itu keluar secara resmi dalam waktu kurang dari seminggu.

Wakil Ketua Umum DPP Arsul Sani mengatakan, pihaknya memang meminta ke Kemenkumham, dalam hal ini Direktorat Administrasi Hukum Umum (AHU) agar proses pengesahan dipercepat.

Ia menjelaskan, mengapa pihaknya memohon agar proses tersebut dipercepat lantaran sedang mengikuti tahapan-tahapan Pemilu 2024. Menurutnya, itu penting lantaran tahapan pemilu sudah memasuki tahapan verifikasi administrasi.

“Kalau tidak salah proses verifikasi paling tidak bagi PPP akan selesai tanggal 28 tetapi bagi jadwal PPP akan selesai pada pertengahan ini antara 15-18 September ini. Oleh karena itu kami memang kami mohon-mohon sekali pada menteri hukum dan ham pak Yasonna Laoly agar kami bisa diberikan ya percepatan lah,” jelasnya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here