Bogordaily.net– Jelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024 sejumlah nama terus digadang-gadang menjadi calon presiden (capres). Belakangan muncul nama-nama seperti Prabowo Subianto, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo. Tak hanya itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kerap dianggap sebagai sosok yang belum tergantikan. Namun, Direktur Eksekutif Para Syndicate Ari Nurcahyo menilai untuk tidak melulu menjadikan Jokowi sebagai sosok yang tak tergantikan. Menurutnya, ada tiga nama potensial untuk dimajukan sebagai capres alternatif pada 2024 mendatang.
Ketiga nama itu yakni Airlangga Hartarto, Puan Maharani dan Sandiaga Uno. Menurut Ari, ketiganya potensial dimajukan sebagai capres 2024 tanpa diikuti bayang-bayang Jokowi.
Terkait Airlangga Hartarto, Ari menilai, Partai Golkar harus berani memajukan ketua umumnya itu sebagai kandidat capres di Pilpres 2024.
“Bagaimana dengan semua kadernya di daerah menggenjot kader terbaik karena Airlangga adalah satu tokoh Partai Golkar punya hak partai ataupun menjadi calon presiden dari Golkar,” kata Ari dilansir Suara.com, dalam diskusi yang disiarkan YouTube Para Syndicate, Rabu, 21 September 2022.
Sosok kedua yang disarankan ialah Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani. Menurutnya tidak masalah apabila Puan diberikan kesempatan untuk ikut berkontestasi pada Pilpres 2024.
Selanjutnya Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno. Meskipun Gerindra sudah mendeklarasikan untuk mengusung ketua umum Prabowo Subianto, tetapi langkah Sandiaga menjadi capres bisa diambil melalui partai lain.
“Boleh lah pak Sandiaga Uno itu diangkat sebagai opsi untuk capres alternatif. Apalagi dia juga pernah menjadi cawapres di Pemilu sebelumnya,” katanya.***
(Riyaldi)