Bogordaily.net–  Dewan Kolonel dibentuk untuk mengusung Puan Maharani di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014. Di sisi lain, relawan Ganjar Pranowo juga bakal membentuk Dewan Kopral. Keduanya sama-sama dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Hal tersebut diungkapkan Ketua Relawan Ganjar Pranowo Mania, Immanuel Ebenezer. Kata dia, jika benar Dewan Kolonel untuk Puan, maka dia akan buat Dewan Kopral untuk Ganjar Pranowo.
“Kita sih semakin termotivasi ya dengan adanya Dewan Kolonel ini ya kita punya hak dong untuk membentuk yang namanya dewan kopral,” ujar Immanuel dilansir Suara.com dalam wawancara Metro TV.
Menurutnya Dewan Kopral dibentuk oleh pihak yang merasa termotivasi dengan adanya Dewan Kolonel.
“Kalau seandainya Dewan Kolonel diisi elit di Senanyan, Dewan Kopral ini akan diisi oleh para petani, buruh, mahasiswa, dan komponen bangsa lainnya yang peduli dengan bangsa ini,” sambungnya.
Immanuel yakin Dewan Kopral bisa menyaingi Dewan kolonel. Ia juga mengaku sudah berdiskusi dari relawan berbagai kota untuk membentuk Dewan Kopral.
“Ini tapi bukan tandingan ini ide cemerlang,” sambungnya.
Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa tidak ada yang namanya tim Dewan Kolonel untuk menyokong pencapresan Puan Maharani di Pilpres 2024. Menurut Hasto sebutan itu hanya sebagai guyonan politik belaka.
Hasto mengaku sampai mengkonfirmasi langsung ke Ketua Fraksi PDIP DPR RI Utut Adianto dan Sekretaris Fraksi PDIP DPR RI Bambang Wuryanto atau Pacul soal adanya Dewan Kolonel.
“Jadi saya juga koordinasi dengan Pak Utut, dengan mas Bambang Pacul Wuryanto. Itu guyonan dalam politik,” kata Hasto di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan, Rabu 21 September 2022.
Dewan Kolonel kata Hasto macam struktur di militer tidak pernah ada dalam partai politik.
“Mana ada di dalam partai, struktur seperti militer. Jadi partai kan yang dikenal dewan pimpinan pusat partai, dewan pimpinan daerah, dewan pimpinan cabang, hingga anak ranting. Sehingga tidak dikenal adanya Dewan-Dewan Kolonel,” jelasnya.
Sebelumnya diberirakan Dewan Kolonel diinisiasi oleh Anggota DPR Fraksi PDIP Johan Budi atas dasar ingin mendukung Puan dalam pencapresan.
Tim tersebut diisi oleh para loyalis Puan Maharani yang bertugas untuk menaikkan citra dan elektabilitas Ketua DPR RI tersebut agar bisa meraih kursi presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
Johan Budi menyebut, loyalis Puan Maharani yang bergabung dalam Dewan Kolonel tersebut terdiri dari seluruh anggota Fraksi PDI Perjuangan di DPR RI, mulai dari Komisi I hingga Komisi XI.
Meski begitu, lanjut Johan Budi, Dewan Kolonel tidak terkait dengan kepengurusan DPP PDI Perjuangan, dan Puan Maharani sendiri telah menyetujui pembentukkan Dewan Kolonel tersebut.
“Bagaimana ini kita yang mendukung Mbak Puan, bagaimana kalau kita bikin tim. Tim yang ikut membantu Mbak Puan untuk jadi capres. Ini enggak ada kaitannya sama DPP ya. Tapi kami di fraksi ada sekelompok orang, ingin menjadi timnya mbak Puan,” kata Johan Budi di Kompleks Parlemen, Senayan.***
(Riyaldi)