Bogordaily.net – Gerombolan pelajar pelaku begal dengan melakukan konvoi berlangusng di Jalan Gagak Hitam, Kota Medan pada beberapa waktu mengakibatkan dua pengedara sepeda motor lainnya terluka.
Dua pengendara sepeda motor terluka akibat aksi begal yang dilakukan oleh para siswa yang melakukan konvoi. Aksi puluhan siswa itu, terekam kamera pengawas milik Dishub Kota Medan.
Dikutip dari detikSumut, Jumat, 28 Oktober 2022 terlihatpada awalnya dua pengendara sepeda motor tersebut terjebak kemacetan di jalan tersebut. Dari arah berlawanan, muncul puluhan siswa yang sebagian menggunakan seragam pramuka.
Saat berpapasan, puluhan siswa tersebut terlihat langsung mengayunkan pemukul bisbol hingga celurit ke arah korban yang diduga masih remaja. Merasa terancam, mereka langsung berlari dan meninggal sepeda motornya di tengah jalan.
Para gerombolan siswa tersebut terus mengejar dan melayang pukulan hingga tebasan celurit ke arah remaja itu. Terlihat empat remaja yang menjadi korban begal di siang bolong tersebut ketakutan dan menyelamatkan diri.
Setelah itu, terlihat beberapa siswa tersebut membawa sepeda motor korban yang tergeletak di tengah jalan. Dua sepeda motor yang dibawa oleh para pelaku adalah Scoopy berwarna merah dan Beat berwarna biru.
Setelah berhasil menghidupkan sepeda motor, para pelaku langsung bergegas meninggalkan lokasi kejadian. Sedangkan para korban terlihat masuk ke salah satu warung di dekat lokasi.
Terpisah, Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya sudah mengidentifikasi beberapa pelaku.
“Semua pelajar, beberapa pelaku sudah kita indentifikasi,” kata Kompol Teuku Fathir Mustafa.
Saat ini kepolisian kata dia terus melakukan penyelidikan dan mencari pelaku yang lain.
“Kita masih melakukan penyelidikan dan mencari pelaku lainnya,” tutupnya.(*)