Bogordaily.net– Irjen Teddy Minahasa batal menjabat sebagai Kapolda Jawa Timur  (Jatim) menyusul kasus narkoba yang diduga menjeratnya. Sebagai penggantinya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menunjuk Irjen Toni Harmanto.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membatalkan TR Kapolda Sumbar Irjen Teddy Minahasa yang terjerat kasus narkoba. Irjen Teddy seharusnya menjadi Kapolda Jatim dan tinggal menunggu serah terima jabatan. Kapolda Jatim kini diisi oleh Irjen Toni Harmanto yang kini menjabat Kapolda Sumatera Selatan
“Irjen Pol Drs. Toni Harmanto MH NRP 65100566 Kapolda Sumsel Diangkat dalam Jabatan Baru Sebagai Kapolda Jatim,” bunyi TR terbaru Polri sebagaimana dikutip dari Detik.com, Jumat, 14 Oktober 2022.
Sebelumnya, Sigit memastikan TR terkait penempatan Irjen Teddy Minahasa jadi Kapolda Jawa Timur (Jatim) akan dibatalkan.
“Terkait dengan posisi Irjenpol TM yang kemarin baru saja kita keluarkan TR untuk mengisi Polda Jatim, hari ini saya akan keluarkan TR pembatalan,” kata Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat konferensi pers, Jumat, 14 Oktober 2022.
Kapolri menegaskan Irjen Teddy Minahasa batal menjadi Kapolda Jawa Timur dan memastikan posisinya akan diisi pejabat baru.
Sementara itu Irjen Teddy Minahasa seharusnya menjabat Kapolda Jawa Timur pekan depan. Irjen Teddy Minahasa akan menggantikan Irjen Nico Afinta yang ditempatkan di posisi baru.
Irjen Teddy sebelumnya menjabat Kapolda Sumatera Barat (Sumbar). Sedangkan Irjen Nico Afinta dimutasi menjadi Sahlisosbud Kapolri.
Namun, Irjen Teddy Minahasa diduga terseret kasus narkoba. Ia ditangkap bersama anggota polri lainnya.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan Irjen Teddy terlibat dalam jaringan gembong narkoba. Penangkapan Irjen Teddy Minahasa berawal dari penangkapan jaringan narkoba yang dilakukan Polda Metro Jaya beberapa hari lalu.
“Awalnya dapat laporan dari masyarakat, kemudian dikembangkan, dan ditangkap 3 orang pelaku,” jelas Kapolri Jenderal Listyo Sigit dalam konferensi pers, sebagaimana dilansir Suara.com, Jumat, 14 Oktober 2022.***