Friday, 19 April 2024
HomeNasionalJokowi Minta TGIPF Wajib Beberkan Tragedi Kanjuruhan dalam Sebulan

Jokowi Minta TGIPF Wajib Beberkan Tragedi Kanjuruhan dalam Sebulan

Bogordaily.net – Menko Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Mahfud Md mengungkapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan (TGIPF) bisa menyimpulkan soal Tragedi Kanjuruhan kurang dari satu bulan.

“Tim Pencari Fakta itu diminta segera bekerja, kalau bisa tidak sampai 1 bulan. Sudah bisa menyimpulkan,” ungkap Mahfud Md di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, dikutip dari PMJ, Selasa 4 Oktober 2022.

“Karena masalah besarnya sebenarnya sudah diketahui. Tinggal masalah-masalah detailnya yang itu bisa dikerjakan mungkin tidak sampai 1 bulan,” imbuhnya.

Menurut Mahfud, hari ini Jokowi juga akan menerbitkan Keputusan Presiden (Keppres) tentang pembentukan TGIPF Tragedi Kanjuruhan. Mahfud mengatakan keppres itu sangat penting sebagai dasar rapat TGIPF.

“Keppres-nya dikeluarkan hari ini. Sehingga kami punya dasar untuk rapat,” ujarnya.

Lebih lanjut Mahfud menjelaskan, alasan pembentukan TGIPF harus tertuang dalam Keppres. Pasalnya, lanjut dia, tim investigasi juga dilakukan di tiap lembaga.

“Kenapa itu harus dengan keppres? Karena di setiap institusi juga mempunyai tim investigasi sendiri, sehingga yang terpadu itu nanti bergabung di bawah Keppres ini,” ujar Mahfud.

“Misal Menpora punya tim, PSSI punya tim, irwasum punya tim, itu bagus. Untuk menyelidiki itu agar terang. Lalu nanti dikoordinasikan dengan kami di sini. Di Kemenko Polhukam tim yang dibentuk oleh presiden,” sambungnya.

Sebelumnya, pasca insiden yang menewaskan 153 orang usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan pada Sabtu, 1 Oktober 2022 malam WIB, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) secara resmi meminta gelaran Liga 1 musim 2022/2023 dihentikan sementara.

Jokowi meminta segera dilakukan evaluasi kepada kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali, Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Mochamad Iriawan dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.

“Saya juga telah perintahkan kepada Menpora, Kapolri dan Ketum PSSI untuk melakukan evaluasi menyeluruh pelaksanaan pertandingan sepakbola dan juga prosedur pengamanan penyelenggaraannya,” kata Jokowi dalam keterangannya, Minggu, 2 Oktober 2022

Mantan Wali Kota Solo ini juga meminta Kapolri untuk mengusut tuntas tragedi memilukan ini. Sebab, kejadian ini sangat mencoreng dunia sepakbola Tanah Air yang perlahan-lahan mulai bangkit.

“Khusus kepada Kapolri saya minta melakukan investigasi dan mengusut tuntas kasus ini. Untuk itu saya juga memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1 sampai evaluasi dan perbaikan prosedur pengamanan dilakukan,” jelasnya di Youtube Sekretariat Presiden.

Jokowi juga meminta Menkes dan Gubernur Jawa Timur untuk memonitor kejadian ini.***

Copy Editor: Riyaldi

 

Simak Video Lainnya dan Kunjungi Youtube BogordailyTV

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here