Friday, 22 November 2024
HomeKabupaten BogorPlt. Bupati Bogor Minta Jajarannya Fokus Kendalikan Inflasi di Kabupaten Bogor

Plt. Bupati Bogor Minta Jajarannya Fokus Kendalikan Inflasi di Kabupaten Bogor

Bogordaily.net – Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan minta seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor lakukan pengendalian inflasi di Kabupaten Bogor. Hal ini ditegaskan Iwan saat memberikan arahan pada Rapat Tindak Lanjut Pengarahan Presiden Terkait Pengendalian Inflasi di Daerah, Tindak Lanjut Aksi Afirmasi Bangga Buatan Indonesia, dan Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim, di Ruang Serbaguna I, Sekretariat Daerah, Cibinong, Senin, 3 Oktober 2022.

Untuk diketahui, kondisi inflasi nasional pada bulan Juli 2022 sebesar 4,94% dan inflasi Jawa Barat pada bulan Agustus 4,71% Year over Year (YoY). Sementara inflasi di Kabupaten Bogor per Juni 2022 yaitu sebesar 3,66% dan pada bulan Agustus deflasi 0,45%.

Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan menjelaskan, ada beberapa poin arahan Presiden Jokowi yang harus kita terjemahkan, untuk selanjutnya diimplementasikan di Kabupaten Bogor. Intinya bagaimana kita bisa membahas pelaksanaan yang lebih teknis yang harus dilaksanakan Pemkab Bogor.

“Kami sudah mengambil langkah diantaranya, menghitung 2% Dana Transfer Umum (DTU), yakni Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Bagi Hasil (DBH) untuk kegiatan inflasi. Dua kegiatan yang disepakati yakni akan digunakan untuk Bantuan Sosial (Bansos) ke 1.000 UMKM. Kemudian akan ada intervensi harga-harga bahan pokok di pasar melalui kegiatan operasi pasar di 40 kecamatan, saya minta segera tindaklanjuti pelaksanaan teknisnya,” jelas Iwan.

Iwan menyebutkan, kita fokus kepada beberapa hal tersebut yang bisa dilaksanakan sampai akhir tahun ini, serta berupaya agar bisa mengalokasikan dana bantuan akibat kenaikan BBM ini tepat sasaran, tidak tumpang tindih dengan kegiatan lainnya.

“Intinya berkaca dari penanganan Covid yang cukup berhasil di Indonesia, penanganan inflasi pun harus kompak, harus bersatu dari pusat, provinsi, kabupaten/kota, sampai ke tingkat desa. Seperti saat kita menangani Covid-19, kalau Covid-19, kita bisa bersama-sama, urusan inflasi ini kita juga harus bersama-sama,” ujar Iwan.

Selanjutnya, soal percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Bogor, Iwan Setiawan minta semua dinas memberikan masukan, apa langkah-langkah konkrit dalam mengurangi angka kemiskinan ekstrem ini. Salah satunya berkoordinasi dengan kementerian, terutama mengenai data kemiskinan ekstrem di Kabupaten Bogor yang tercatat di pusat.

“Kalau hanya mengandalkan beberapa dinas, tidak akan mungkin bisa, tapi saya yakin jika seluruh dinas bersinergi membuat kegiatan kolaborasi untuk mengatasi kemiskinan ekstrem di Kabupaten Bogor, pasti bisa,” tandas Iwan Setiawan.***

Copy Editor: Riyaldi

 

Simak Video Lainnya dan Kunjungi Youtube BogordailyTV

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here