Friday, 29 March 2024
HomeHiburanBawa Kabur Uang Penonton, CEO Promotor Konser KPop We All Are One...

Bawa Kabur Uang Penonton, CEO Promotor Konser KPop We All Are One In Dipolisikan

Bogordaily.net – CEO PT Coution Live Indonesia, sekaligus promotor dari Kpop We All Are One In dilaporkan ke Polsek Metro Tamansari, Jakarta Barat diduga bawa kabur uang hasil penjualan tiket nonton .

Perwakilan panitia telah melaporkan atas kasus dugaan penipuan dan penggelapan tiket Kpop We All Are One In yang sedianya akan dilaksanakan pada 10-12 November 2022 kemarin.

Berdasarkan isi laporan, perwakilan panitia yang diwakili oleh Derpita Gultom mengaku telah melakukan transfer uang sebanyak Rp 340.748.000 ke rekening bank milik .

“Awal mula pelapor dan terlapor sepakat untuk mengadakan pada 12 November 2022 di GBK Madya Jakarta, lalu pelapor mentransfer ke Hana Bank ke nomor rekening milik PT Coution Live Indonesia senilai Rp 340.748.000,” tulis isi laporan polisi tersebut.

Namun hingga tanggal konser We All Are One In sudah lewat dari batasnya, pihak belum mengembalikan dana yang telah disetorkan. Dan berencana untuk kabur ke negaranya.

“Saat pelapor ketemu terlapor dan menanyakan masalah acara konsernya, namun terlapor selalu menunda-nunda,” isi laporan tersebut.

Konser yang seharusnya digelar selama 3 hari, pada 10 sampai 12 November 2022 di Stadion Madya, Jakarta, kini harus ditunda hingga 2023.

Kabar tersebut disampaikan langsung oleh pihak promotor melalui postingan di media sosial. PT Coution Live Indonesia, sebagai penyelenggara, menyebut mempertimbangkan beberapa insiden terkait keamanan dalam kerumunan yang terjadi di Indonesia dan Korea Selatan.

Hal ini tentunya membuat para pembeli tiket kecewa. Banyak yang menuntut pengembalian dana, namun hingga kini masih tidak mendapatkan respons apa pun dari pihak promotor.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here