Bogordaily.net – Puluhan siswa SMPN 11 Kota Bogor antusias mengikuti kegiatan Latihan Kepemimpinan Dasar Siswa (LDKS) di lapangan sekolah, Kelurahan Sempur, Bogor Tengah. Acara ini dilaksanakan dari Jumat 4 November sampai Sabtu 5 November 2022.
Tujuan diadakan nya kegiatan LDKS ini untuk membentuk karakter kepemimpinan, kreatif, inovatif dan kompetitif.
“Kegiatan LDKS ini bertujuan mendidik siswa dan siswi calon osis menjadi seorang pemimpin, apalagi disini osis merupakan ranting satu tingkat lebih tinggi dari siswa lainnya yang merupakan tim inti dari sekolah itu sendiri,” kata Ketua Panitia LDKS 2022 SMPN 11 Kota Bogor, Dewi Marlinda, Sabtu 5 November 2022.
Pada dasarnya, sambungnya, segala kegiatan yang diadakan disekolah, tentu ada keterlibatan dari anak-anak osis yang harus bisa mengkoordinir sekaligus memimpin teman-temannya. Selain itu, anak-anak calon osis ini juga diberikan bekal cara memanage dalam berorganisasi.
“Poin utamanya dalam pelaksanaan LDKS, siswa menjadi seorang pemimpin, dibekali rasa tanggungjawab dalam mengkoordinir kegiatan dalam berorganisasi tentunya. Nah, selain keberadaan ketua osis nanti, tentu mempunyai Sekbid yang fungsinya akan mengcover semua kegiatan yang berhubungan kesiswaan disekolah,” jelasnya.
Sementara itu, Babinsa Kelurahan Sempur Koptu Andry Herliyanto menyampaikan, tujuan dari
latihan dasar kepemimpinan sekolah ini adalah merupakan suatu pelatihan untuk meningkatkan kemampuan atau skill siswa dalam memimpin.
“Sehingga membentuk dan membangun karakter pribadi,” kata Koptu Andry Herliyanto.
Koptu Andry Herliyanto juga memberikan motivasi kepada seluruh siswa supaya mencintai lingkungan sekolah dengan cara ikut aturan sekolah yang diberikan dan diarahkan oleh pihak sekolah.
“Saya sebagai Babinsa di wilayah meminta kepada adik-adik agar tindakan-tindakan pembullyan (bullying) di sekolah di hentikan agar kedepannya tercipta rasa aman dan harmonis di sekolah,” ucapnya.
Kemudian Koptu Andry Herliyanto juga menghimbau agar semua siswa dari kelas 7 sampai 9 supaya kompak dan solid, sehingga tercipta kerukunan antar kelas di sekolah.
(Ibnu Galansa)