Bogordaily.net– Seiring berjalannya waktu semakin sulitnya ditemukan orang yang bisa membuat janur kuning lantaran butuh ketelitian serta keahlian untuk mempola bentuk pelepah daun kelapa menjadi janur yang indah dilihat. Salah satunya pembuat janur kuning di Kampung Panggilingan, RT 03/RW 05, Kelurahan Gudang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Ari (49).
Sejak 2010 atau sekitar 12 tahun ia menekuni membuat janur kuning untuk pembeli yang menggelar pesta pernikahan.
“Melihat penjualan dari janur ini bisa mencukupi keluarga, akhirnya saya banting stir menjadi pengrajin janur kuning yang sebelumnya saya sopir angkot,” ujar Ari kepada Bogordaily.net pada Sabtu 26 November 2022.
Ari menyampaikan, bahan janur kuning yang pakai adalah daun kelapa (daun muda,red) yang berwarna kuning.
Setiap hari, Ari mempola bentuk pelepah daun kelapa menjadi janur di temani bersama dengan sang istri.
“Untuk pembuatan satu buah janur kuning dibutuhkan kurang lebih sekitar 1 jam,” ucapnya.
Untuk satu janur kuning, kata Ari, dijual kisaran harga Rp150 ribu hingga Rp250 ribu tergantung pesanan ukurannya dan sudah siap antar.
“Untuk pendapatan penjualan janur kuning ini dalam sehari bisa mencapai Rp500 ribu bahkan lebih tergantung banyaknya pesanan. Alhamdulillah, pesanan bikin janur sih ada saja kalau lagi musin kawin seperti sekarang ini,” ujarnya.
Sementara itu janur adalah daun muda dari beberapa jenis palma besar, terutama kelapa, enau, dan rumbia. Janur biasa dipakai sejumlah suku bangsa di Nusantara sebagai alat kehidupan sehari-hari.
Janur kuning biasa digunakan dalam acara hajatan pernikahan. Janur kuning mengandung harapan agar saat prosesi kedua mempelai nampak bersinar. (Ibnu Galansa)