Bogordaily.net – Sepak bola Indonesia sedang dievaluasi secara menyeluruh pasca Tragedi Kanjuruhan, Malang yang menyebabkan ratusan orang meninggal dunia. RANS Nusantara FC Transformasi punya harapan tersendiri.
Pelatih RANS Nusantara FC Rahmad Darmawan menyebut apa yang terjadi di Kanjuruhan bisa dijadikan pelajaran seluruh pihak. Namun, ia menyebut harus segera menatap ke depan tentu dengan kemasan yang lebih bagus.
“Ya buat saya sekarang waktunya untuk kita kembali menatap ke depan dengan segala apa yang terjadi kemarin itu tentu menjadi pelajaran,” kata RD kepada awak media, Rabu 2 November 2022.
“Di situasi masih dalam suasana berkabung, kita sudah persiapkan langkah kita untuk masa depan kita semua. Tidak cuma pemain, tapi juga pelatih sepak bola yang lainnya, mulai dari pelatih, tim manajemen, kemudian stakeholder yang lain termasuk suporter itu semuanya intropeksi untuk lebih baik lagi,” sambungnya.
Belum diketahui kapan Liga 1 2022/2023 dilanjutkan. Ada wacana kompetisi kasta tertinggi itu dilanjutkan pada akhir November mendatang.
“Saya yakin selalu akan ada hikmah di balik segala kesusahan yang kitadapatkan,” pungkas sosok yang sempat menukangi Persija Jakarta tersebut.
Seperti diketahu atas Tragedi Kanjuruhan itu, Karena hal tersebut Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 dihentikan sementara waktu agar jalannya kompetisi bisa lebih sempurna. Tentu dengan harapan insiden Kanjuruhan tidak terulang lagi.
Bahkan, PSSI selaku federasi sepak bola di Indonesia akan menjalankan Kongres Luar Biasa (KLB) dengan agenda pemilihan kepengurusan yang baru sesuai rekomendasi Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan. (suara.com)
Copy Editor: Riyaldi
Simak Video Lainnya dan Kunjungi Youtube BogordailyTV