Bogordaily.net – Presiden Korea Utara Kim Jong Un mengajak sang putri dan pejabat penting lainnya di Partai Buruh Korea memantau peluncuran uji coba rudal ICBM yang terbaru pada Jumat, 18 November 2022.
Latihan penembakan rudal ICBM Hwasongpho-17 tipe baru itu diklaim merupakan bagian dari reaksi Korut terhadap konfrontasi militer Amerika Serikat dan Korea Selatan di semenanjung Korea.
“Gerakan konfrontatif militer AS yang sembrono dan kekuatan musuh lainnya (Korea Selatan) yang terus-menerus mendorong situasi militer dan politik di semenanjung Korea ke garis merah,” ujar Kim, dikutip dari RMOL, Minggu, 20 November 2022.
ICBM Hwasongpho-17 tipe baru, meluncur dari Bandara Internasional Pyongyang dengan ketinggian maksimum 6.040,9 km dan terbang sejauh 999,2 km selama 4 135 detik sebelum secara akurat mendarat di area yang telah ditentukan di perairan terbuka Laut Timur.
Melalui uji coba tersebut, Kim dapat memperlihatkan bahwa senjata strategis canggih milik Korut memiliki kapasitas tinggi untuk menang melawan musuh.
Untuk itu, Kim menegaskan jika provokasi yang dibuat AS bersama Korsel akan menjadi bumerang untuk mereka sendiri, karena Korut tak segan merespon dengan tindakan yang lebih ofensif.
“Jika musuh terus menimbulkan ancaman terhadap DPRK, dengan sering memperkenalkan cara serangan nuklir, Partai dan pemerintah kita akan dengan tegas bereaksi terhadap nuklir dengan senjata nuklir dan terhadap konfrontasi secara habis-habisan,” tegasnya.
Terakhir, Kim dengan sungguh-sungguh mendesak agar para pekerja di sektor penelitian ilmiah dan pertahanan nasional dapat mengembangkan senjata strategis gaya Korea dan unit ICBM berbasis Juche dan semua unit, untuk pengoperasian nuklir taktis sebagai upaya kewaspadaan Pyongyang pada ancaman apapun.
Kehadiran Kim dalam latihan penembakan ditemani istri, anak dan pejabat penting lainnya seperti Jo Yong Won, Ri Il Hwan, Jon Hyon Chol, Ri Chung Gil serta Kim Jong Sik.
Kim disambut baik oleh Kolonel Jenderal Jang Chang Ha, pejabat terkemuka di sektor penelitian ilmiah pertahanan nasional dan perwira komandan Perusahaan Bendera Merah.***
Copy Editor: Riyaldi
Simak Video Lainnya dan Kunjungi YoutubeÂ