Bogordaily.net – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor Sri Kusnaeni dari Fraksi PKS mengunjungi keluarga korban longsor turab dan banjir di Rangga Mekar pada, Senin, 31 Oktober 2022.
Longsor turab di Cluster Panorama BNR menyebabkan korban meninggal 1 orang anak warga RW 4 Rangga Mekar dan 2 anak terluka berat. Sri ikut merasakan duka yang dirasakan oleh ketiga keluarga tersebut.
Hal tersebut diwujudkan dengan melakukan kunjungan dan memberikan bantuan kepada korban bencana.
Kunjungan itu dilanjutkan kepada keluarga atau orang tua Akbar, anak usia 11 tahun warga Rangga Mekar di RW yang sama. Akbar meninggal dunia setelah terseret arus banjir di selokan dekat lapangan belakang kantor kelurahan Rangga Mekar, beberapa pekan sebelumnya.
“Kami sangat prihatin dan ikut berduka dengan kejadian musibah yang menimpa anak- anak khususnya,” ujar Sri.
Perlindungan terhadap anak menjadi fokus perhatian kita semua. Apalagi Kota Bogor sudah memiliki perda penyelenggaraan kota layak anak.
“Seharusnya perhatian terhadap beberapa infrastruktur yang aman bagi anak- anak harus lebih ditingkatkan. Selain itu, Pemkot melalui dinas PPPA juga harus secara berkesinambungan mengedukasi masyarakat serta keluarga tentang pentingnya menjaga dan melindungi anak- anak. Mereka adalah aset masa depan yang sangat berharga,” tambah Sri.
Selain datang kepada keluarga- keluarga tersebut, Sri juga meninjau lokasi tempat Kejadian Perkara (TKP) turab di cluster panorama BNR. Sri juga meminta kepada pihak managemen BNR untuk segera menyelesaikan perbaikan turab yang tergerus longsor sehingga menimbulkan korban.***