Saturday, 23 November 2024
HomeNasionalUpdate Gempa Cianjur: Korban Tewas 271 Orang, 40 Hilang

Update Gempa Cianjur: Korban Tewas 271 Orang, 40 Hilang

Bogordaily.net– Korban gempa bumi di Cianjur terus bertambah. Hingga Rabu, 23 November 2022, jumlah korban meninggal dunia sudah mencapai 271 orang dan 40 lainnya hilang.

“Per hari ini, 271 jenazah sudah teridentifikasi. Pencarian dan evakuasi gabungan dari tim SAR, BNPB, BPBD, TNI/POLRI dan relawan lebih dari 1.000 personil. Hasilnya menemukan empat orang, tiga meninggal dunia di Cugenang dan satu selamat. Masih ada korban hilang 40 orang,” ujar Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto saat memberikan keterangan pers di Kantor Bupati Cianjur, Rabu, 23 November 2022 sebagaimana dilansir dari laman BNPB.

“Data ini dari Puskesmas dan Rumah Sakit di Cianjur, akan ditelusuri apakah termasuk yang sudah dimakamkan oleh keluarganya,” sambungnya.

Menurut Suharyanto, tim gabungan tanpa kenal lelah terus melakukan pencarian meski terkendala hujan meski kondisi hujan.

Dari hasil sementara, korban luka tercatat 2.043 orang dan mengungsi 61.908 orang, sedangkan kerugian materil sebanyak 56.320 rumah alami kerusakan dengan rincian rusak berat 22.241 unit rumah, rusak sedang 11.641 unit rumah dan rusak ringan 22.090 unit rumah.

Fasilitas umum lainnya juga turut terdampak, antara lain 31 unit sekolah, 124 tempat ibadah, tiga fasilitas kesehatan, dan tiga belas gedung perkantoran.

“Rumah ini didata mulai RT, RW, kepala desa, Babinsa, Babinkamtibmas sampai kepala OPD, kepala OPD telah diperintahkan oleh Bupati untuk ikut melakukan pendataan, di samping itu adanya bantuan dari perguruan tinggi, tim PUPR juga telah turun melakukan pendataan,” jelas Suharyanto.

Sementara itu terkait keluhan masyarakat tentang bantuan yang belum diterima, menurut Suharyanto pendistribusian akan menggandeng perangkat desa setempat untuk memastikan kebutuhan terpenuhi.

“Pendistribusian logistik, setiap pagi jam delapan para camat mengajukan kebutuhan dan akan disiapkan armada untuk melakukan pengiriman ke kantor Camat jam sembilan setiap pagi, nanti kepala desa, babinsa dan babinkatibmas mendistribusilan ke titik-titik pengungsian,” ujarnya.

Ia juga mengimbau kepada seluruh pihak untuk menyalurkan bantuannya melalui posko di Kantor Bupati Cianjur.

“Masyarakat dan lembaga lain yang ingin membantu masyarakat terdampak, satu pintu melalui posko, semua bantuan akan didistribusikan ke yang berhak,” kata Suharyanto.

“Jangan distribusikan sendiri karena cuaca tidak baik, jalanan kecil, menyebabkan jalanan terhambat, ada laporan pasukan evakuasi terhambat karena itu. Kemudian banyak warga luar datang untuk menonton korban bencana, akan ditertibkan oleh TNI/Polri,” sambungnya.

Penanganan benca gempa Cianjur, kata dia selain mendapat dukungan logistik juga mendapatkan dukungan personil dari berbagai pihak.

Selain itu relawan yang sudah terdata terdapat 193 organisasi siap membantu dengan 2.904 personil. Relawan tersebut nantinya akan membantu SAR, dsitribusi logistik, pendataan dan pemenuhan kebutuhan lain.

Diberitakan sebelumnya, gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,6 mengguncang Cianjur, Senin, 21 November 2022 siang. Kecamatan terdampak diantaranya Kecamatan Cianjur, Kecamatan Karang Tengah, Kecamatan Warungkondang, Kecamatan Cilaku, Kecamatan Gekbrong, Kecamatan Cugenang, Kecamatan Cibeber, Kecataman Sukaluyu, Kecamatan Sukaresmi, dan Kecamatan Pacet. Gempa di Kabupaten Cianjur tersebut menelan ratusan korban jiwa.***

Copy Editor: Riyaldi

 

Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here