Saturday, 23 November 2024
HomeBerita7 Penyebab Haid Tidak Teratur, Stres hingga Pola Hidup Sehari-hari

7 Penyebab Haid Tidak Teratur, Stres hingga Pola Hidup Sehari-hari

Bogordaily.net – Setiap wanita memiliki siklus menstruasi yang berbeda-beda, bisa lebih pendek atau justru lebih panjang. Ada beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab haid tidak lancar atau tidak teratur.

Normalnya, wanita akan mengalami siklus haid ini setiap satu bulan sekali yang berlangsung rata-rata selama empat sampai enam hari.

Penyebab haid tidak teratur ini cukup beragam. Mulai dari permasalahan kesehatan ringan sampai serius dan membutuhkan penanganan dokter.

Dilansir dari berbagai sumber, ini tujuh penyebab haid tidak teratur atau tidak normal bisa diakibatkan dari stress berlebih hingga kondisi medis yang mendasarinya, sebagai berikut.

1. Stres

Beban pikiran yang berat ternyata ikut memengaruhi siklus menstruasi. Ketika kamu sedang dalam keadaan stres atau depresi, hypothalamus, yakni bagian otak yang mengatur hormon siklus haid ikut terpengaruh. Sehingga, saat stres, hormon pengatur jadi tidak seimbang dan haid pun jadi tidak teratur.

2. Perubahan berat badan

Naik atau turunnya berat badan secara drastis juga jadi penyebab siklus haid yang tidak teratur. Biasanya, siklus yang tidak teratur terjadi pada orang yang mengalami gangguan pola makan.

3. Penggunaan alat kontrasepsi

Penggunaan pil kontrasepsi dalam dosis rendah memang tidak terlalu memengaruhi siklus haid. Tapi, alat kontrasepsi seperti spiral dan suntik KB bisa menyebabkan seseorang telat mendapatkan haid. Bahkan alat seperti spiral bisa juga menyebabkan darah keluar lebih banyak dari biasanya saat haid.

4. Menopause

Menjelang menopause umumnya menstruasi bisa menjadi tidak lancar. Hal ini karena produksi hormon estrogen dan progesteron dalam tubuh menjadi tidak teratur.

5. Sindrom ovarium polikistik

Adalah kumpulan gejala yang disebabkan oleh kista kecil di dalam indung telur. Keberadaan kista ini membuat hormon menjadi tidak seimbang, seperti testosteron yang meningkat melebihi batas normal yang mana seharusnya wanita hanya memiliki sedikit hormon testosteron. Ketidaknormalan juga terjadi kepada proses pelepasan sel telur. Ini menyebabkan wanita tidak mengalami menstruasi, atau mengalami menstruasi, atau mengalami menstruasi, tapi darah yang keluar hanya sedikit.

6. Tiroid

Pada bagian leher kita terdapat kelnjar tiroid yang memproduksi hormon yang dapat mengatur metabolisme tubuh. Jika tiroid bermasalah atau mengalami gangguan, kadang-kadang, dapat memengaruhi menstruasi pada wanita.

Konsultasikan hal ini kepada dokter karena biasanya dokter akan melakukan tes darah untuk melihat bagaimana level hormon tiroid dalam darah.

7. Pola hidup sehari-hari

Jika melakukan olahraga yang berlebihan dan berat turun drastis, hal itu bisa menyebabkan menstruasi tidak lancar atau tidak teratur. Begitu pula dengan berat badan yang berlebih atau obesitas. Tidak hanya perubahan berat badan, stres juga bisa memengaruhi siklus menstruasi.(*)

Copy Editor: Riyaldi

 

Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here