Bogordaily.net– Seorang pendemo dihukum mati dengan dengan cara digantung oleh Pengadilan Iran, Kamis, 8 Desember 2022. Pendemo melakukan aksi protes atas kematian Mahsa Amini beberapa waktu lalu dan membacok petugas keamanan.
Dilansir CNN Indonesia, pendemo bernama Mohsen Shekari itu dinyatakan bersalah karena membacok salah satu petugas keamanan Iran dengan sebilah golok hingga terluka. Ia juga dinyatakan bersalah karena memblokade Jalan Sattar Khan saat demo memprotes penyebab kematian Mahsa Amini.
“Mohsen Shekari, perusuh yang memblokade Jalan Sattar Khan di Teheran pada 25 September dan melukai petugas keamanan dengan golok telah dieksekusi pagi ini,” pernyataan situs pengadilan Iran, Mizan Online, seperti dikutip dari AFP.
Sebelumnya, demonstrasi terjadi di Iran setelah kematian Mahsa Amini secara misterius di penjara Iran. Perempuan berdarah Kurdi itu ditangkap polisi moral Iran lantaran dianggap melanggar aturan wajib hijab di negara teokrasi tersebut.
Aksi demi terus meluas. Iran lalu menuding aksi yang mereka sebut sebagai kerusuhan itu didalangi oleh Amerika Serikat beserta sekutu seperti Inggris dan Israel.
Ratusan pendemo pun ditangkap Pengadilan Iran yang dinilai sebagai biang kerok kerusuhan. Salah satu yang ditangkap dan dinyatakan bersalah dalam persidangan adalah Shekari. Ia dianggap melakukan kejahatan serius melakukan aksi kekerasan dengan senjata.
Sementara itu merupakan salah satu negara yang menganut paham syariah ketat, yang mana perempuan diwajibkan mengenakan hijab.
Tak hanya di Iran dan Afghanistan, demonstrasi memprotes kematian Mahsa Amini juga meluas hingga di sejumlah negara Eropa hingga ke Amerika Serikat. Ribuan pedemo terutama perempuan di Athena, Berlin, Brussels, Istanbul, Madrid, Paris, hingga New York turun ke jalanan untuk memprotes Iran soal kematian Amini.***
Copy Editor: Riyaldi
Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV