Thursday, 10 April 2025
HomeViralDitelanjangi hingga Minum Air Kencing Sendiri, Pelaku Pelecehan Seksual di Gunadarma Ditangkap

Ditelanjangi hingga Minum Air Kencing Sendiri, Pelaku Pelecehan Seksual di Gunadarma Ditangkap

Bogordaily.net–  Pelecehan seksual diduga terjadi di kampus di media sosial. Pelaku bahkan sempat ditelanjangi hingga dipaksa meminum air kencingnya sendiri ditangkap Polres Metro .

“Rencana kapolres mau rilis,” kata Humas Polres Metro Iptu Made kepada wartawan dilansir Suara.com, Rabu, 14 Desember 2022.

Sebelumnya diberitakan seorang mahasiswi dikabarkan mengalami pelecehan seksual di kampus Gunadarma, . Kabar tersebut beredar di media sosial hingga .

Video aksi persekusi yang dilakukan mahasiswa senior terhadap terduga pelaku pelecehan seksual di , membuat heboh.

Dalam video terlihat pelaku pelecehan seksual tersebut diikat di pohon, ditelanjangi dan dicekoki air kencing.

Video tersebut salah satunya diunggah akun Twitter @/abcdyougoblog.

Dalam tweet tersebut, tampak foto pelaku pelecehan seksual yang diikat di pohon. Ada dua pria yang diduga sebagai pelaku pelecehan dan diikat di pohon.

Terduga pelaku disiram dengan air hingga ditelanjangi oleh massa. Tidak sampai di situ, salah satu pelaku juga dicekoki dengan air berwarna kuning yang diduga merupakan air kencing.

Sementara itu ketua Komisi X DPR Syaiful Huda menkritik aksi main hakim sendiri mahasiwa terhadap pelaku pelecehan seksual.

Ia mempertanyakan apakah itu bagian dari aksi penghakiman atau bentuk sanksi sosial. Ia setuju diberlakukannya sanksi sosial bagi para pelaku pelecehan seksual, terutama di lingkungan kampus.

“Bisa jadi opsi ke depan menurut saya. Bentuknya apa saya kira pihak kampus bisa membuat sanksi sosialnya kayak apa, karena sanksi sosial lebih berat untuk membuat efek jera,” ujar Huda, Rabu, 14 Desember 2022.

Ia memandang sanski sosial yang lebih berat bisa menjadi opsi hukuman bagi pelaku pelecehan. Namun Huda menekankan, sanksi sosial bukan dalam bentuk aksi main hakim sendiri, seperti yang dilakukan mahasiswa .

“Tapi jangan sampai levelnya itu jadi melecehkan lagi, jadi tindakan pelecehan lalu disanksi sosial dengan pelecehan itu enggak tepat ya. Karena itu saya kira ke depan dicari model sanksi sosial yang bisa lebih membuat jera si pelaku,” kata Huda.

Agar aksi main hakim sendiri terhadap pelaku pelecahan tidak terulamg, Huda menyarankan masyarakat dapat melaporkan segera tindakan pelaku terhadap pihak yang berwenang.***

Copy Editor: Riyaldi

 

Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here