Wednesday, 24 April 2024
HomeNasionalTambang Batu Bara di Sawahlunto Meledak, 4 Pekerja Tewas, Begini Kronologisnya!

Tambang Batu Bara di Sawahlunto Meledak, 4 Pekerja Tewas, Begini Kronologisnya!

Bogordaily.net Sawahlunto meledak Jumat pagi, 9 Desember 2022. 4 Pekerja dilaporkan tewas akibat ledakan itu dan beberapa lainnya mengalami luka-luka.

itu adalah PT NAL yang berada di Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto, Sumatra Barat.

“Terdapat 15 orang dari pekerja lubang dalam. Yang berhasil keluar dari dalam lubang sembilan orang dengan rincian lima luka-luka, empat meninggal. Sementara enam lainnya masih proses evakuasi,” kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Dedi Prasetyodalam keterangan resmi, Jumat, 9 Desember 2022.

Dia menjelaskan, Polres Sawahlunto dan Polda Sumatra Barat masih mendalami kejadian ini.

Kapolres Sawahlunto AKBP Purwanto Hari Subekti, kata dia, sudah langsung mendatangi lokasi kecelakaan tambang IUP PT NAL untuk meninjau lokasi.

Wakil Kapolda Brigadir Jenderal Edi Mardianto juga turut ke TKP menggantikan Kapolda Irjen Suharyono yang masih perjalanan kunjungan Polres di 50 kota.

Kronologis di Sawahlunto Meledak.

Kejadian ini bermula sekitar pukul 09.00 WIB ketika para pekerja lubang memulai aktivitas penambangan oleh (Kepala Teknik Tambang) KTT PT NAL atas nana Dian Firdaus.

Namun lubang mengeluarkan kepulan asap dan diiringi letupan kecil dari dalam lubang tambang. Pada saat letupan terjadi beberapa pekerja sudah ada yang masuk kedalam lubang.

“Selanjutnya KTT memerintahkan kepala lubang untuk melakukan pengecekan ke dalam lubang,” ujar Dedi menjelaskan kronologis seperti diberitakan tempoco.

Saat in tim rescue masih berupaya menyelamatkan enam orang yang terjebak di lubang dengan kedalaman 200 meter. Tim penyelamat belum mengetahui kondisi pekerja yang terjebak.

Kondisi lubang terdapat kandungan gas metan dan beberapa reruntuhan akibat dari letupan kecil lubang tambang.

Kepolisian sudah mengamankan TKP dan mengumpulkan sejumlah keterangan dan data ihwal kecelakaan. Para korban juga telah dilarikan ke rumah sakit. Perihal penyebab letupan, Dedi mengatakan pihaknya masih mendalaminya.

“Ledakan itu masih didalami oleh Polres dan Polda Sumbar yang turun untum mem-backup proses penyelidikan. Fokus utama saat ini adalah evakuasi korban di lubang dahulu,” kata Dedi.****

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here