Bogordaily.net – Petugas PUPR Kota Bogor yang berjaga di Setu Tamansari, Kelurahan Cibadak, Tanah Sareal, Kota Bogor sedang membersihkan sampah yang terbawa aliran kali Kopo. Numpuknya sampah tersebut dari hulu (Kelurahan Kedung Jaya dan Kelurahan Kedung Waringin).
Tampak, petugas yang membersihkan sampah di Setu Tamansari menggunakan alat sederhana seperti garpu, bambu dan karung.
Melihat adanya permasalahan sampah di wilayahnya, Lurah Cibadak Herry Chaerudin mengatakan, bahwa sampah yang menumpuk di Setu Tamansari akibat terbawa arus saat hujan dari hulu (wilayah Kedung Jaya dan Kedung Waringin) ke hilir yang berada di Cibadak.
Pihaknya sudah duduk bersama dengan Ketua DPRD Kota Bogor Atang Trisnanto, Camat Tanah Sareal Sahib Khan, DLH Kota Bogor dan lainnya di tingkat Kelurahan untuk mencari solusi atas permasalahan sampah.
“Kami terus menjalin komunikasi dengan para Ketua RT/RW dan Camat untuk mencari solusi dalam mengatasi masalah sampah, karena hal ini merupakan kewajiban bagi setiap orang”, ujar Herry, Rabu, 18 Januari 2023.
Supaya sampah yang berada di Setu Tamansari tidak menumpuk, dia sudah mengusulkan agar di perbatasan wilayah di beri jaring sampah. Jadi, per wilayah mempunyai tanggung jawab masing-masing dan tidak saling menyalahkan.
“Hanya saja yang masih menjadi kendala, petugasnya siapa yang mengangkut sampah di setiap perbatasan,” ucapnya.
Namun disayangkan, pandangan masyarakat melihat banyaknya sampah tersebut berpikiran negatif terhadap warga Cibadak suka membuang sampah di kali.
Padahal, terkait pengelolaan sampah di Cibadak dari RW.05, 06, 07, 08 dan 09 yang dilalui kali tersebut sudah dilakukan pengangkut sampah ke TPS yang berada di RW.08.
“Solusinya untuk saat ini, pengangkutan sampah dipercepat dalam waktu dekat oleh pihak DLH. Dan diperbatasan dibuatkan jaring sampah supaya wilayah Cibadak tidak disalahkan adanya penumpukan sampah di Setu Tamansari,” ungkapnya. (Ibnu Galansa)
Copy Editor: Riyaldi
Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV