Friday, 22 November 2024
HomeViralInnalillahi, Ibu Hamil dan Anak yang Dikandung Meninggal Usai Ditandu 7 Km

Innalillahi, Ibu Hamil dan Anak yang Dikandung Meninggal Usai Ditandu 7 Km

Bogordaily.net – Malang nasib seorang ibu hamil bernama Asmia (33) di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang meninggal dunia bersama anak yang dikandungnya usai ditandu sejauh 7 kilometer ke rumah sakit. Asmia wafat setelah bayi yang dilahirkannya mengembuskan napas terakhirnya lebih dulu.

“Bayinya meninggal saat dilahirkan,” ungkap Kepala Desa Kariango, Muhammad Jafar, dikutip dari detikSulsel, Senin 9 Januari 2023.

Jafar mengatakan, Asmia awalnya dibawa ke Puskesmas Salimbongan tetapi kemudian dirujuk ke RSUD Lasinrang pada Jumat, 6 Januari 2023. Pada hari yang sama, Asmia melahirkan bayinya, tetapi bayinya meninggal.

“Sempat kami singgah ke Puskesmas Salimbongan, tetapi kemudian dirujuk ke RSUD Lasinrang,” paparnya.

Namun saat tiba dan melahirkan pada Jumat, Asmia melahirkan bayinya namun sudah dalam kondisi meninggal. Setelah sempat menjalani perawatan, kondisi Asmia juga terus drop hingga meninggal keesokan harinya.

“Kemudian Sabtu besoknya ibunya (Asmia) yang meninggal,” imbuhnya.

Untuk diketahui, Asmia yang sedang hamil sebelumnya ditandu warga dari Dusun Buttu Batu, Desa Kariango, Kecamatan Lembang. Warga menandu Asmia sejauh 7 kilometer menuju Desa Bakaru untuk dipersiapkan kelahirannya di puskesmas.

“Itu jaraknya sekitar 7 kilometer ditandu, setelah tiba di Desa Kariango pakai mobil kesehatan diantar ke Puskesmas Salimbongan,” papar Jafar.

Jafar mengatakan, Asmia terpaksa ditandu menggunakan sarung dan sebilah bambu lantaran akses jalan yang sulit. Jalan terjal dan sempit di desa tidak bisa dilintasi mobil.

“Itu warga gotong royong menandu Asmia pakai sarung. Sudah sering begitu kalau ada warga yang sakit,” ujarnya.

Sementara, Direktur RSUD Lasinrang Pinrang dr Moh Inwan Ahsan membenarkan jika Asmia dan bayi yang dilahirkannya meninggal. Sebelumnya dokter sempat melakukan tindakan operasi sesar.

“Setelah ditangani oleh dokter spesialis kandungan dilakukan segera tindakan operasi,” papar Inwan yang dikonfirmasi terpisah.

Menurut Inwan, Asmia sempat menjalani perawatan pascamelahirkan. Apalagi kondisinya saat pertama kali tiba di RS memang sudah terlihat lemah.

“Pasien dengan keadaan umum lemah, masuk dengan tampak pucat,” imbuhnya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here