Bogordaily.net – Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Tohaga terus memantau kenaikan harga komoditi pangan pasca hari raya Imlek. Hal tersebut dilakukan setiap minggunya untuk dapat memberikan informasi kepada masyarakat mengenai kenaikan secara berkelanjutan.
“Setelah Imlek ini kita terus memantau setiap minggunya untuk kenaikan harga komoditi,” ujar Kasubid Humas dan Protokol Perumda Pasar Tohaga, Defi Imanullah, Selasa, 24 Januari 2023.
Ia menyebut, pihaknya tetap melakukan langkah seperti biasanya dengan melihat kondisi di lapangan dan berkordinasi dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait.
“Pastinya kita selalu melihat kondisinya seperti apa dilapangan dan berkordinasi dengan SKPD terkait,” ucap Defi.
Kendati demikian, kata Defi, perbedaan kenaikan harga komoditi pangan di pasar rakyat Kabupaten Bogor berbeda-beda per wilayahnya namun selisihnya tidak jauh berbeda.
“Jika ada kenaikan itu beda-beda ya per wilayah, pastinya antara pasar A dengan pasar B masih ada perbedaan tapi tidak terlalu jauh. Selisihnya sekitar Rp 1.000- Rp 2.000,” imbuhnya kepada wartawan.
Dalam hal ini, dirinya mengungkapkan bahwa saat ini harga komoditi cabai sendiri sudah melandai di kisaran harga Rp 31.000 sampai Rp 33.000 per kilogram. Dari hasil pemantauan tersebut, justru saat ini komoditi beras yang sedang naik di angka Rp 14.000 per liter.
“Kalau seperti cabai sudah mulai melandai. Sekarang baru-baru ini beras yang agak naik,” terangnya. (Mutia Dheza Cantika)