Wednesday, 4 December 2024
HomeKota BogorRevitalisasi Pasar Warung Jambu Rp70 Miliar Siap Dibangun Tahun Ini

Revitalisasi Pasar Warung Jambu Rp70 Miliar Siap Dibangun Tahun Ini

Bogordaily.net – Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor segera memulai revitalisasi pembangunan Pasar Warung Jambu di wilayah bagian Utara, Kota Bogor pada 2023.

Usai menggelar beauty contest yang dimenangkan Bogor Artha Makmur KSO PT. Pelita Sinarindo Ekatama, langkah selanjutnya Perumda PPJ membangun Tempat Penampungan Sementara (TPS) bagi eksisting para pedagang.

“Sebelum direvitalisasi, kita pindahkan dahulu para pedagang ke TPS yang akan kami sediakan. Awal tahun nanti kita mulai pembangunan TPS nya, sekarang sedang persiapan,” ucap Direktur Umum Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor Jenal, Minggu 1 Januari 2023.

Direktur Umum Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor Jenal

Menurut Jenal, pembangunan direncanakan akan berlangsung selama 8 bulan sampai 1 tahun sesuai nanti kesepakatan dengan pihak pemenang beauty contest.

“Target pembangunan TPS kemungkinan di bulan Februari 2023, sedangkan soal anggaran nanti full dari pihak investor,” katanya.

Sementara itu, Dirops Perumda PPJ Kota Bogor, Denny A. Wibowo menambahkan, Perusahaan Daerah (Perumda) Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor telah mengadakan lelang atau beauty contest untuk pembangunan pasar induk Jambu Dua tersebut.

“Beauty contest pasar Jambu Dua sudah ada pemenangnya, rencana sementara kita fokuskan membuat Tempat Penampungan Sementara (TPS), mungkin di Februari 2023 kita mulai pembuatan TPS dengan target sekitar 45 hari,” ucapnya.

Denny mengatakan, bahwa jumlah TPS yang akan dibangun nanti kurang lebih 300 TPS di lokasi belakang pasar Jambu Dua tepatnya area parkir.

“Kita geber pembuatan TPS ini, setelah selesai kemudian kita pindahkan pedagangnya, barulah pembangunan pasar,” ungkapnya.

Adapun anggaran dalam revitalisasi pasar induk Jambu Dua, Denny mengaku dari hasil lelang keluar angka Rp 60 sampai 70 Miliar.

Terkait dengan para pedagang, sambung Denny, sebenarnya mereka ingin dipindahkan setelah perayaan Idul Fitri atau lebaran. Tetapi disesuaikan dengan jadwal karena berbarengan dengan relokasi Pasar Bogor yakni pedagang basah dipindahkan ke Pasar Jambu Dua.

“Kita terus sosialisasikan ke mereka bahwa diharapkan sebelum puasa nanti TPS sudah selesai,” katanya.***

Ibnu Galansa

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here