Tuesday, 26 November 2024
HomeBeritaSosok Paus Emeritus Benediktus XVI yang Wafat di Usia  95 Tahun

Sosok Paus Emeritus Benediktus XVI yang Wafat di Usia  95 Tahun

Bogordaily.net–  Paus Emeritus Benediktus XVI meninggal dunia pada Sabtu, 31 Desember 2022 di usia 95 tahun. kemarin. Rencananya Paus Benediktus XVI dimakamkan di Gua Vatikan yang berada di bawah gereja Santo Petrus setelah melalui prosesi upacara pemakaman pada Kamis, 5 Januari 2023 mendatang. Berikut profil Paus Emeritus Benediktus.

Pemilik nama asli Joseph Ratzinger ini lahir di Jerman pada 16 April 1927. Mengutip Suara.com dari laman resmi Vatikan, ayahnya berprofesi sebagai polisi dan keluarganya merupakan petani tradisional. Ia sempat menghabiskan masa mudanya di Traunstein, sebuah kota kecil di perbatasan Austria.

Perjalanan spiritual Paus berawal dari kisahnya hidup di bawah rezim Nazi. Saat Hitler berkuasa, ia pernah melihat pastor di parokinya dipukul oleh pasukan tersebut sebelum perayaan Misa Kudus. Di sisi lain, ia menyadari saat itu ada kebencian terhadap Gereja Katolik.

Paus Benediktus muda sempat bergabung dengan divisi tambahan antipesawat sebelum Perang Dunia II berakhir. Ia juga sering berpindah-pindah tempat. Pada tahun 1950-1969, menetap di Bonn lalu pergi lagi dan tinggal di Münster tahun 1963-1966 serta Tübingen tahun 1966 dan 1969

Paus Benekdiktus kerap belajar teologi dan filsafat di Universitas Munich serta sekolah tinggi di Freising pada 1946-1951. Ia kemudian diberkati sebagai imam di Katedral Freising pada 29 Juni 1951.

Penetapan tersebut dilanjutkan dengan pencapaian gelar doktor-nya di bidang teologi. Empat tahun kemudian, Paus Benekdiktus menerima gelar profesor. Setelah itu Paus mulai mengajar teologi fundamental dan dogma. Adapun tempat Paus bekerja yakni di Sekolah Tinggi Teologi (STT) Freising.

Pada tahun 1969 ia ditempatkan di Universitas Regensburglah sebagai profesor di bidang teologi dogmatis dan sejarah dogma. Penulis tesis berjudul “The People and House of God in St Augustine’s doctrine of the Church” itu  juga menduduki jabatan dekan dan wakil rektor.

Posisinya berlanjut menjadi Kepala Penasihat Teologis untuk Uskup Agung Cologne, Kardinal Josef Frings. Kondisi tersebut membuat Paus terus ada selama empat sesi di Konsili Vatikan II pada tahun 1962-1965.

Paus Benediktus diangkat menjadi Uskup Agung Munich dan Freising oleh Paus Paulus VI pada 24 Maret 1977. Setelahnya, pada 27 Juni 1977, ia diperkenalkan sebagai Kardinal.

Paus Yohanes Paulus II lalu mengangkat Paus Benediktus sebagai Prefek Kongregasi Ajaran Iman pada tanggal 25 November 1981. Setelah itu, posisi sebagai Uskup Agung Munich dan Freising ia tinggalkan.

Kursi Takhta Suci Vatikan kian dekat dengan Paus Benediktus usai dirinya diangkat sebagai Wakil Dekan dari Kolese Kardinal. Pengangkatan ini terjadi pada tanggal 30 November 2002 atas perintah Kardinal Uskup selaku Dekan Dewan Kardinal.

Pada 19 April 2005, Joseph Ratzinger diangkat menjadi Paus ke-265. Setelah sidang pemilihan digelar, ia memilih nama Benediktus XVI. Saat itu ia mengundurkan diri dari posisi pemimpin umat Katolik di dunia.

Pada 28 Februari 2013, Joseph Ratzinger meninggalkan posisi Paus dan digantikan oleh Paus Fransiskus karena kondisi kesehatannya yang semakin memburuk.

Sebelumnya diberitakan Paus Benediktus XVI meninggal dunia di usia 95 pada Sabtu, 31 Desember 2022 setelah kesehatannya dikabarkan terus memburuk. Ia meninggal di kediamannya di Biara Mater Ecclesiae Vatikan pukul 09.34 waktu  dan akan dimakamkan di Gua Vatikan yang berada di bawah gereja Santo Petrus setelah melalui prosesi upacara pemakaman pada Kamis, 5 Januari 2023 mendatang.

Lokasi tersebut merupakan tempat peristirahatan terakhir lebih dari 90 paus lainnya. Pemakaman Paus Benediktus akan diadakan sederhana di lapangan Santo Petrus yang berada di depan Basilika.

Hal tersebut diungkapkan Juru bicara Vatikan Matteo Bruni yang menyebut pemakaman Paus Benediktus akan berlangsung sederhana, khidmat, dan tenang serta mengikuti keinginan Paus Benediktus semasa hidup.***

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here