Saturday, 4 May 2024
HomeBeritaWaduh, Pemilik Gedung Tuntut Twitter karena Tak Bayar Sewa

Waduh, Pemilik Gedung Tuntut Twitter karena Tak Bayar Sewa

Bogordaily.net – Belum lama ini pemilik gedung yang selama ini jadi kantor pusat , California Property Trust, menuntut Elon Musk lantaran gagal membayar sebesar US$136.250 atau Rp 2,1 miliar.

Dilansir dari situs Engadget, perusahaan itu memberi tahu jika Twitter pada 16 Desember lalu, bahwa media sosial tersebut akan gagal membayar untuk lantai 30, Gedung Hartford yang terletak di 650 California Street di San Francisco.

Dalam pengaduan yang diajukan ke Pengadilan Tinggi Wilayah San Francisco, pihak California Property Trust menuturkan jika gagal mematuhi perintah tersebut.

Menurut laporan New York Times pada 13 Desember 2022, perusahaan dalam beberapa minggu terakhir sudah berhenti membayar sewa di semua kantor globalnya demi menghemat biaya.

Kini, Perusahaan itu tengah menghadapi gugatan lantaran gagal membayar US$197.725 atau Rp 3 miliar untuk penerbangan sewaan yang diambil Musk selama minggu pertamanya di .

Tak hanya itu, Musk juga dilaporkan sudah membawa lebih dari setengah lusin pengacara dari SpaceX untuk memperkuat tim hukum .

Belum lama ini anonim juga menyebut jika mereka terpaksa membawa tisu toilet karena ‘kantor menjadi bau' usai Elon Musk memecat staf kebersihan perusahaan tersebut. Bahkan, cleaning service yang di PHK oleh Elon Musk dipecat tanpa menerima pesangon.

Dikutip dari New York Post, Minggu, 11 Desember 2022, Jaksa Kota San Francisco, David Chiu mengatakan ia tidak kaget dengan apa yang dilakukan Elon Musk.

“Elon Musk punya sejarah panjang mengabaikan hukum tenaga kerja. Meski saya tidak kaget ini terjadi, saya merasa kasihan pada pekerja itu. Kami akan menelitinya,” katanya.

Salah satu cleaning service, Adrianna Villareal, yang sudah bekerja empat tahun di , baru-baru ini dipecat oleh Elon Musk. Ia pun cemas tidak punya cukup uang saat Natal.

“Menyedihkan bagi keluarga dan anak-anak kami. Kami seharusnya memberikan hadiah Natal buat anak-anak, memberi makanan di meja dan mendadak saja kami tidak punya apa-apa lagi,” katanya.

Adapun Julio Alvarado sudah bekerja selama 10 tahun di dan selama itu, lingkungannya bersahabat. Semua berubah sejak Elon Musk menguasai .***

Copy Editor: Riyaldi

 

Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here