Thursday, 28 March 2024
HomeOtomotifEfek Oli Gardan Kering, Ini yang Bakal Terjadi

Efek Oli Gardan Kering, Ini yang Bakal Terjadi

Bogoraily.net – Bagi yang punya motor matik jangan sampai kamu lupa untuk ganti karena efek oli kering itu sangat bahaya, apalagi jika sampai kering.

Resikonya, kerusakan motor itu akan merembet ke mana-mana dan motor tak bisa bergerak.

memang tidak sepopuler oli mesin. Tapi tidak kalah penting, jika oli ini sampai kering kerusakan motor bakal parah dan merembet ke mana-mana.

Bagi para pemilik motor matik jangan sampai lupa ganti rutin, jangan hanya oli mesin saja yang diganti.

Selain itu keberadaan juga mampu mencegah overheat yang tentunya membahayakan mesin. Selain itu oli ini juga berfungsi untuk membuat gerak transmisi menjadi lebih lancar.

Dengan begitu maka kinerjanya akan lebih bagus dan motor menjadi lebih awet.

Baca Juga: Review Motor Yamaha RX King 2023, Harga & Kecepatannya yang bisa Ngebut Sampai 5500 RPM

Efek dan Ciri-cirinya

Sama seperti oli mesin, juga perlu Anda ganti dalam jangka waktu tertentu. Namun biasanya penggantian lebih lama daripada penggantian oli mesin.

Waktu gantinya yang tepat yaitu setelah motor menempuh 8.000 km atau sekitar 3 bulan.

Penggantiannya lebih lama sebab oli ini tidak gampang rusak dan terpengaruh oleh panas seperti oli mesin. Hal tersebut karena letaknya jauh dari ruang pembakaran sehingga aman dari panas.

Namun oli gardan bisa rusak sebab penggunaan dan juga adanya debu atau air yang masuk.

Meskipun waktu gantinya lebih lama bukan berarti Anda bisa lalai dan tidak mengganti oli gardan, kareana efeknya cukup berbahaya bagi kendaraan.

Hal tersebut tentunya bisa memicu berbagai akibat buruk yang merugikan.

Akibat tersebut bahkan bisa semakin buruk saat oli gardan Anda biarkan hingga kering. Karena itu Anda harus selalu rutin dalam mengganti oli gardan dan oli mesin motor.

Tanda kerusakan akibat Muncul Suara Kasar dari Mesin saat berkendara Saat kamu mengendarai tunggan kamu akan terdengar suara yang mengganggu keluar dari bagai oli gardan.

Baca Juga: Seharga Motor, Berapa Sih Harga Bajaj Qute Bekas? Cek di Sini!

Itu karena yang tidak pernah Anda ganti. Akibatnya komponen mesin akan saling bergesekan tanpa pelumas apa pun, sehingga memunculkan suara bising.

Selain mengganggu pendengaran, akibat juga bisa merusak mesin. Komponen logam dan sistem transmisi akan mengikis karena terus bergesekan secara langsung.
Jika terus Anda biarkan maka bisa saja terjadi kerusakan yang jauh lebih parah.

Bearing Gardan Rusak
Bearing gardan rusak sudah pasti. Bearing gardan merupakan komponen yang menempel pada bak CVT. Fungsinya yaitu untuk menyelaraskan putaran mesin dan puli di bagian depan.

Motor Bergetar lebih kencang
Kamu akan merasakan getaran kecil tapi kencang. Namun jika tiba-tiba muncul getaran lebih besar Anda patut mencurigai sesuatu. Baik itu pada getaran body motor bahkan pada bagian stangnya.

Baca Juga: Tawuran Antar Pelajar di Nanggung Bogor Dibubarkan Warga

Getaran tersebut bisa terjadi sebab adanya kerusakan pada sistem transmisi motor. Penyebab utamanya yaitu karena oli yang kering dan tidak mampu melumasi komponen dengan baik. Akhirnya tipbang gardan yang menahan beban motor sudah tidak bekerja lagi.

Motor tak bisa bergerak
Akibat paling parah adalah motor kamu tak bisa berjalan. Ngegas tapi motor tak bergerak. Seperti rantai sepeda yang putus. Kerusakan ini merupakan kerusakan terparah jika Oli gardan Motor kamu dibiarkan kering karena lupa atau penyebab lainnya.

Jangan pernah biarkan Oli Gardan motor matik kamu sampai kerontang kerontang, karena efeknya akan berakibat buruk bagi sepeda motor yang kamu miliki.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here