Bogordaily.net– Hujan deras disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor, Kamis, 9 Februari 2023. Akibatnya. sejumlah pohon dan atap rumah warga rusak.
Pantauan Bogordaily.net, hujan disertai angin kencang terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Hujan ringan disertai angin cukup kencang tersebut, terjadi tiba-tiba dan sempat membuat warga panik tetapi tak berlangsung lama.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor mencatat sedikitnya ada 16 titik terdampak angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Bogor.
Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor Jalaludin, mengatakan di wilayahnya tercatat 16 titik yang dilanda angin kencang tersebar di 11 kecamatan yakni Jasinga, Parung, Jonggol, Tajur Halang, Cibinong, Cileungsi, Gunung Putri, Babakan Madang, Citeureup, Rumpin, serta Sukamakmur.
Baca Juga: Angin Kencang di Parung, Pohon Tumbang hingga Atap Rumah Warga Rusak
“Masuk laporan ada 16 titik di Kabupaten Bogor yang terdampak angin, ada pohon tumbang dan bangunan terdampak angin kencang,” kata Jalaludin saat dikonfirmasi Bogordaily.net, Kamis, 9 Februari 2023.
Kata dia, petugas BPBD saat ini masih melakukan penanganan di lokasi. Jumlah ini akan bertambah karena belum masuknya laporan di lapangan.
“Untuk saat ini baru ada data sementara, mungkin akan bertambah, petugas masih penanganan dilapangan,” jelasnya.
Ia mengatakan, adanya peristiwa angin kencang tersebut belum ada laporan adanya korban jiwa. Pihaknya masih melakukan asessment data.
“Belum ada laporan korban jiwa, dan masih pengecekan di lokasi serta asesssment data ,” ujar Jalaludin.
Sebelumnya diberitakan hujan deras disertai angin kencang menimpa sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor, Kamis, 9 Februari 2023.
Di wilayah Parung, sebuah pohon tumbang dan rumah warga mengalami kerusakan pada atapnya akibat diterjang angin kencang.
“Kerusakan rumah di wilayah Parung tersebar di tiga desa yakni Desa Iwul, Warung dan Pamagersari. Rata-rata atap rumah yang menggambarkan angin kencang tadi siang,” ujar Camat Parung Adi Henryana kepada wartawan.
Ia menjelaskan, saat ini dibantu dibantu oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sedang melakukan pendataan kerusakan rumah warganya.
“Kerusakan hampir semua atap gudang dan saat ini sudah dilakukan penanganan oleh warga dan petugas Poll PP serta BPBD,” jelasnya.(Albin Pandita)