Friday, 26 April 2024
HomeKabupaten BogorIni Alasan 10 Investor di Kabupaten Bogor Hengkang ke Jateng

Ini Alasan 10 Investor di Kabupaten Bogor Hengkang ke Jateng

Bogordaily.net – Sepuluh investor bakal hengkang dari . Mereka diisukan akan pindah ke Jawa Timur, lantaran diduga tidak mampu membayar gaji karyawan yang dinilai tinggi setiap bulannya.

Ketua DPK Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) , Alexander Frans tidak menempik beredarnya issu 10 investor hengkang dari . Meski begitu i dirinya belum meresmikan pengumumannya kepada publik.

“Tentu isu mereka () ingin pindah ini sudah dari sejak tiga tahun lalu, mereka pasti mencari UMK yang terjangkau, yang bisa dibayar dengan jumlah produk yang bisa dijual,” ungkap Alexander, Kamis 8 Februari 2023.

Menurutnya, tidak sedikit di yang juga ingin angkat kaki dari karena, kebijakan Upah Minimum Kabupaten (UMK), yang tengah bermasalah dan menjadi polemik.

Pasalnya, kenaikan UMK yang hampir mencapai 70 pesen sejak 2015 – 2016. Kondisi itu berdampak buruk pada semua perusahaan padat karya sampai sekarang ini.

UMK 2023 di sendiri mencapai Rp 4,5 juta atau naik sebesar 7,18 persen dari tahun sebelumnya yang hanya Rp 4,3 juta. Pihaknya menyebut, belum ada aturan yang melindungi para pengusaha untuk membuat mereka tetap bertahan.

“Belum ada aturan yang melindungi atau sebagai payung hukum pemerintah melindungi perusahaan padat karya, meski kami Apindo sudah pendekatan ke pemerintah daerah hingga pusat,” ucap Alexander.

Sementara Jawa Tengah, lanjut Alexander, menjadi pilihan untuk membuat baru. Besaran Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2023 di sana hanya sebesar Rp 1,95 juta. Sedangkan UMK tertinggi yakni di Kota Semarang sebesar Rp 3,06 juta

Meski demikian, sambungnya, tidak mudah bagi perusahaan untuk pindah termasuk ke Jateng. Selain rata-rata perusahaan muda, mereka juga perlu masuknya investasi untuk membuat baru.

“Selain itu angka penganggurannya kurang dibandingkan Jawa Barat termasuk Bogor, jadi kalau perusahaan itu pindah, tenaga kerjanya di mana? Kalau Bogor itu masih banyak yang nganggur, yang membutuhkan pekerjaan,” jelas Alexander. (Mutia Dheza Cantika)

Copy Editor: Riyaldi

Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here