Friday, 19 April 2024
HomeEkonomiJumlah Kelompok Mekaar Menjadi AgenBRILink Terus Meningkat, Sinergitas Ekosistem Ultra Mikro Semakin...

Jumlah Kelompok Mekaar Menjadi AgenBRILink Terus Meningkat, Sinergitas Ekosistem Ultra Mikro Semakin Solid

Bogordaily.net – Peran dan kontribusi Holding Ultra Mikro (UMi) yang terdiri dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau sebagai induk, serta PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus tumbuh dan semakin besar. Salah satunya yakni dengan adanya pemberdayaan kelompok Mekaar menjadi guna memberikan saluran pendapatan bagi kelompok.

Potensi sendiri selama ini selalu dioptimalkan , termasuk dalam hal fungsi referral dalam penyaluran kredit. Hal ini semakin dimudahkan oleh jaringan yang memberikan kedekatan dengan nasabah. Holding UMi memiliki fungsi strategis dalam meningkatkan inklusi dan literasi keuangan.

Dalam acara Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI, Senin, 30 Januari 2023, Direktur Utama Sunarso menjelaskan bahwa Ketua Kelompok di PNM Mekaar pun bisa direkrut pula menjadi AgenBRILink.

Baca Juga: Transaksi Capai Rp.1,3 Kuadriliun, Ini Sederet Fakta Mencengangkan AgenBRILink

Hal ini semakin memperkuat fungsi holding dalam joint acquisition. Sejak holding resmi berdiri pada September 2021, jumlah Ketua Kelompok Mekaar terus mengalami peningkatan di mana hingga Desember 2022 mencapai sekitar 69.000.

“Ketua kelompok PNM Mekaar yang kita rekrut menjadi AgenBRILink. Jadi mereka mengoperasikan seperti cabangnya bank versi lebih sederhana. Mereka dapat fee dari operasional AgenBRILink tersebut,” ujarnya.

Terkait hal itu, Direktur Utama PNM Arief Mulyadi menambahkan, Kelompok PNM Mekaar yang memiliki anggota 10-30 nasabah tiap kelompok ini ditanamkan untuk membangun kepedulian dan dukungan terhadap teman-teman dan masyarakat di sekelilingnya. Dengan menjadi , fungsinya lebih luas lagi dalam memberikan economic dan social value.

“Selain ada nilai tambah buat si Ketua Kelompok, yang tadinya kerja sosial, jadi memonitor para anggota kelompoknya juga,” ujar Arief dalam acara yang sama.Jumlah Kelompok Mekaar Menjadi AgenBRILink Terus Meningkat, Sinergitas Ekosistem Ultra Mikro Semakin Solid

Pengembangan Ekosistem Ultra Mikro

Sunarso pun menjelaskan Holding UMi mendapatkan atensi yang besar dari para pekerja di ketiga entitas sehingga upaya pengembangan ekosistem Holding UMi pun menjadi lebih kuat dan masif.
Ketika Holding UMi resmi dibentuk pada September 2021, target pembentukan co-location atau disebut untuk tahun 2022 hanya 300 gerai layanan saja. Tapi ternyata antusiasme tenaga pemasar di ketiga entitas sangat besar untuk mendukung kantor layanan secara bersama-sama.

Baca Juga:
Pasarkan Produk SBN Ritel Pertama 2023, BRI Berikan Literasi Keuangan Bersama Kemenkeu

Alhasil target pembentukan co-location ditambah menjadi 1.000 gerai dan sekarang sudah mencapai 1.000 lebih hingga Desember 2022. “Itu yang kita sebut co-location di mana satu kantor itu dipakai bertiga, , Pegadaian, dan PNM,” lanjutnya.

Hal itu diamini pula oleh Direktur Utama Pegadaian Damar Latri Setiawan yang hadir dalam acara yang sama. Menurutnya dengan adanya co-location Pegadaian bisa menambah 624 gerai gabungan tersebut.

“Jadi yang bekerja remote area yang jauh dari Pegadaian atau dari pelosok, kami bisa menumpang di . Dengan adanya holding ini, kami bisa memperluas jaringan dari 4.085 jaringan yang tersebar. Dengan adanya co-location ini, kami juga diuntungkan karena kami bisa semakin efisien dan bisa sharing nasabah,” ujarnya.***

Copy Eitor: Riyaldi

 

Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here