Bogordaily.net – Mario Dandy Satrio kuliah di mana? Jadi pertanyaan publik setelah aksinya viral.
Anak pejabat Dirjen Pajak Kementerian Keuangan ini jadi tersangka setelah menganiaya anank pentolan GP Ansor yang masih remaja.
Mario apes, dia menghajar seorang remaja yang masih duduk dibangku sekolah bernama David sampai babak belur dan dirawat di Rumah Sakit.
Mario kini benar-benar jadi sorotan, bukan saja kasusnya tapi gaya hidupnya yang hedon dan suka pamer kekayaan ayahnya itu di media sosial.
Penjelasan Mario Dandy Satrio Kuliah Dimana
Mario memang anak pejabat. Jabatan ayahnya pun bukan kaleng-kaleng tapi memiliki posisi top di kantor Kementerian keuangan.
Dia anak pejabat eselon II di Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan, Rafael Alun Trisambodo.
Misalnya, pamer mobil Rubicon yang harganya selangit itu. Mobil itu juga yang dipakainya saat menghajar David. Belakangan diketahui bahwa plat mobil itu bodong.
Dalam foto yang tersebar di media sosial, mobil Rubicon yang terparkir di Polsek Pesanggrahan, Jakarta Selatan berpelat B 120 DEN. Ternyata saat ditelusuri, mobil tersebut aslinya bernomor polisi B 2571 PBP.
Baca Juga: Permintaan Maaf Ayah Mario Dandy, Pelaku Penganiayaan David Anak Jonathan GP Ansor
“Mobil Rubicon yang dipakai Mario Dandy, pelaku penganiayaan ternyata pakai plat palsu,” tulis politisi Mohamad Guntur Romli di Twitter, Rabu (22/2/2023).
Politisi PSI ini mengatakan bahwa mobil yang digunakan Mario Dandy Satrio itu ternyata tak bayar pajak tahunan.
Pajak mobil itu jatuh pada 4 Februari 2023 dan itu sudah berlalu. Artinya, mobil itu memang belum bayar pajak.
“Ini gimana? Pejabat pajak kok ngemplang pajak? Kita disuruh taat pajak, dianya ngemplang,” kata Ramli.
Dalam kicauannya pula, Ramli juga mengadukan hal ini ke Kementerian Keuangan, tempat di mana ayah Mario Dandy Satrio bekerja.
Lantas dimana dia kuliah. Netizen silih berganti membocorkan identitas Mario namun belum diketahui di kampus mana Mario kuliah saat ini.
Demikian ulasan dan informasi mengenai Mario Dandy Satrio kuliah di mana? kampus anak pejabat Dirjen Pajak itu belum diketahui.***