Bogordaily.net – Seorang pemuda asal Uttar Pradesh, India, Asib Ali Bhore harus menerima nasib. Jauh-jauh datang untuk melamar sang kekasih, Syarifah Khaerunnisa, ia malah ditolak.
Usaha dari India ke Desa Rumpia, Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan untuk meminang menjadi sia-sia.
Video penolakan lamaran Asib pun ramai di media sosial sejak Jumat, 17 Februari 2023 lalu. Asib menyewa mobil travel untuk menuju rumah gadis pujaan hatinya.
Asib mengaku sudah pacaran secara online dengan kekasihnya asal Indonesia selama satu tahun.
Baca juga : India Amankan 1.800 Tersangka Praktik Pernikahan Anak di Bawah Umur
Dalam waktu satu tahun itu, pemuda asal India itu telah mengirimkan uang total sebanyak Rp52 juta. Pemuda asal India itu kemudian datang ke Indonesia untuk melamar atas permintaan sang kekasih.
Tapi hal tak terduga terjadi ketika ia sampai ke rumah kekasihnya. Keluarga sang kekasih menolak lantaran sudah dijodohkan dengan pria lain.
Kapolres Wajo, AKBP Fatchur Rahman membenarkan kejadian tersebut. Dia menyebutkan Asib Ali Bhore tiba di Kota Sutera, julukan Kabupaten Wajo.
“Iya betul, pada hari Jumat tanggal 17 Februari 2023 ada WNA berkebangsaan India masuk di wilayah Kabupaten Wajo,” kata Fatchur, Minggu, 19 Februari 2023.
Keesokan harinya, Asib Ali Bhore kemudian sempat diamankan oleh pihak Polsek Majauleng untuk dimintai keterangan.
Di hadapan polisi, Asib Ali Bhore pun mengaku bahwa dia sengaja datang untuk menemui gadis pujaan hatinya yang telah menjalin hubungan kasih dengan dirinya selama setahun terakhir.
“Dia mau melamar pacarnya warga Majauleng namanya Syarifa Khaerunnisa,” terangnya.
Sayangnya niat baik pemuda India tersebut berbuah pahit. Kedua orangtua Syarifa Khaerunnisa dengan tegas menolak anaknya dipinang oleh Asib Ali Bhore.
“Orangtuanya menolak dan tidak menyetujui rencana WNA India ini untuk menikahi anaknya, katanya anaknya ini telah dijodohkan dengan pria lain,” jelasnya.
Lebih jauh Fatchur menjelaskan bahwa Asib Ali Bhore dan Syarifah Khaerunnisa pertama kali berkenalan dalam sebuah grup WhatsApp bernama ‘Hijrah’. Keduanya pun semakin akrab hingga bersepakat untuk menjalin hubungan kasih.
“Keduanya pertama menjalin hubungan komunikasi melalui Grup Whatsapp Hijrah pada tahun 2021,” sebutnya.
Baca juga : Festival Layang-Layang di India, 6 Tewas Terjerat Benang
Selama berpacaran, setidaknya sudah empat kali Asib Ali Bhore mengirim uang kepada Syarifah Khaerunnisa. Fatchur menyebutkan jumlahnya diperkirakan mencapai Rp10 juta.
“Karena ditolak, orangtua Syarifah Khaerunnisa pun berniat mengganti uang tersebut, tapi WNA ini menolaknya,” jelas dia.
Asib Ali Bhore pun saat ini telah kembali ke kampung halamannya. Impiannya untuk menikahi gadis pujaan hatinya pupus setelah orangtua kekasihnya itu tak merestui mereka.(*)