Bogordaily.net – Pemkot Bogor bersama Perumda Tirta Pakuan dan PT Tirta Investama (Danone Aqua) akan membangun pusat kuliner di Jalan Pajajaran, Kota Bogor. Hal ini juga merupakan upaya untuk menata para Pedagang Kaki Lima (PKL).
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah menjelaskan bahwa, pembangunan pusat kuliner merupakan keinginan Wali Kota Bima Arya. Hal itu juga bertujuan untuk menata dan merapihkan para PKL yang sudah kian menjamur.
“Pembangunan pusat kuliner di Jalan Pajajaran ini akan dibantu melalui dana CSR PT Tirta Investama, yang mana ini sejalan dengan program mereka yakni membantu Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM),” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah.
Ia mengatakan, PT Tirta Investama (Danone Aqua) meminta untuk membangun selain pusat kuliner. Namun hal tersebut masih dalam pembahasan. Akan dibuat MoU terlebih dahulu antara Wali Kota Bogor dan PT Tirta Investama.
Syarifah menuturkan, terkhusus pusat kuliner di Jalan Pajajaran ini sudah memiliki desain dan ditargetkan bisa rampung sebelum Hari Jadi Bogor (HJB) pada 3 Juni mendatang.
“Dari Danone Aqua minta tidak hanya membangun satu pusat kuliner di Jalan Pajajaran, tapi juga di lokasi lainnya yang masih dalam pembahasan lebih lanjut,” jelas Syarifah
Sementara itu, Senior On Premise Manager Jawa Barat PT Tirta Investama (Danone Aqua), M. Taufan Raditya mengatakan, pihaknya menyambut baik apa yang sudah dibahas dengan Pemkot Bogor.
Hal tersebut juga dalam rangka pemanfaatan lahan untuk dijadikan tempat sentral kuliner di Jalan Pajajaran. Apalagi ini juga sejalan dengan program Danone yang memang ingin membantu pertumbuhan dan perkembangan UMKM yang ada di Jawa Barat.
“Kami sudah lakukan hal ini juga di Kota Bandung bekerjasama dengan Pemkot Bandung dan sekarang ini kami membuka peluang kerja sama dan berkolaborasi dengan Pemkot Bogor,” jelasnya
Ia menuturkan, diperkirakan ada sekitar 37 tenan UMKM kuliner yang akan mengisi pusat kuliner ini. Sementara, untuk pembangunan di titik lainnya masih menunggu informasi dari Pemkot Bogor.
“Dari kami harapannya bisa membangun sekitar empat atau lima titik pusat kuliner di Kota Bogor,” tutup Taufan. (Muhammad Irfan Ramadan)