Tuesday, 7 May 2024
HomeBeritaArti Ghibah dan Dosa Ghibah dalam Islam

Arti Ghibah dan Dosa Ghibah dalam Islam

Bogordaily.net – Arti dan dosa dalam islam masuk dalam urutan teratas. Islam melarang keras dan menggolongkannya sebagai dosa besar.

adalah membicarakan kejelekan orang lain ketika sosok yang dibicarakan itu tidak sedang bersama orang-orang yang menggunjingnya.

Lantas, apa pengertian dan hukum ? Bagaimana contohnya dalam kehidupan sehari-hari?

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), artinya kegiatan membicarakan keburukan orang lain. Bahan gunjingan tersebut mestilah sesuai dengan cela orang yang digunjingkan, jika dibuat-buat, maka bukan lagi namanya, melainkan fitnah dan kebohongan.

Baca Juga: Suami Sri Mulyani Siapa? Ini Profil Singkat Tonny Sumartono, Suami Menteri Keuangan yang Jarang

Arti, Pengertian, Dosa dan Hukum dalam Islam

Dalam bahasa Arab, berasal dari kata غا بَ (ghaaba) atau ألغيبَة (al-ghaibah) yang artinya sesuatu yang terhalang dari pandangan. Dari sisi bahasa, gibah mengisyaratkan ketidakhadiran orang yang dibicarakan.

Definisi adalah membicarakan kejelekan dan aib seseorang, sementara sosok bersangkutan tidak berada di tempat tersebut. Pembicaraan yang dilakukan berkaitan dengan aib yang tak disukai orang tersebut, mulai dari kekurangan fisik, keturunan, akhlak, tingkah laku, hingga urusan agama atau duniawinya.

Pengertian ghibah di atas disampaikan oleh Rasulullah SAW dalam hadis yang diriwayatkan Abu Hurairah RA, ia berkata:

“Tahukah kalian apa itu gibah?' Para sahabat menjawab: ‘Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu'.

Kemudian, beliau bersabda:

“Gibah adalah engkau membicarakan tentang saudaramu sesuatu yang dia benci'.

Ada yang bertanya:

“Wahai Rasulullah, bagaimana kalau yang kami katakan itu betul-betul ada pada dirinya?”

Beliau menjawab:

“Jika yang kalian katakan itu betul, berarti kalian telah berbuat ghibah. Dan jika apa yang kalian katakan tidak betul, berarti kalian telah memfitnahnya [mengucapkan suatu kedustaan],” (H.R. Muslim).

Hukum melakukan ghibah adalah haram dan terlarang dalam Islam. Hal itu tergambar dalam firman Allah SWT dalam surah Al-Hujurat ayat 11-12 sebagai berikut:

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim,” (QS. Al-Hujurat [49] : 11).

Demikian ulasan dan informasi mengenai arti Ghibah dan Dosa Ghibah dalam Islam.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here