Bogordaily.net– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor mencatat terdapat 14 kecamatan di Bumi Tegar Beriman diterjang bencana selama Februari 2023 ini.
Staf Kedaruratan dan Logistik (Ratik) pada BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin mengatakan, ada 22 bencana yang melanda masyarakat Kabupaten Bogor dari awal hingga akhir bulan Februari kemarin.
“Kami mencatat ada 22 bencana. Jenis bencana yang terjadi sepanjang Februari tersebut diantaranya rumah ambruk, angin kencang dan tanah longsor,” kata Jalaludin saat dikonfirmasi, Kamis, 2 Maret 2023.
Baca Juga: Hujan Disertai Angin Kencang di Kabupaten Bogor, BPBD Catat Ada 16 Titik
Ia mengungkapkan, titik rumah ambruk itu terjadi di dua titik yang berbeda yakni Desa Sadeng, Kecamatan Leuwisadeng dan Desa Ciburayut, Kecamatan Cigombong. Kemudian bencana angin kencang terjadi di kawasan Kecamatan Cibungbulang, Ciomas, Cigombong, Tamansari, Megamendung dan Kecamatan Sukajaya.
“Untuk rumah ambruk itu ada di dua titik. Kalau angin kencang itu ada di enam kecamatan yang berbeda di Kabupaten Bogor,” kata Jalaludin.
Menurutnya, bencana tanah longsor merupakan bencana yang kerap terjadi pada bulan Februari lalu. Sedikitnya ada 14 titik tanah longsor yang tercatat dalam rekapan data BPBD Kabupaten Bogor.
“Pertama itu di Desa Pangkal jaya, Kecamatan Nanggung, Desa Gunung Mulya, Desa Pasir jaya, Banjarwaru. Dua titik di Banjarwangi, Sukamahi, Bojong Kulur, Gadog, Purwabakti, Cileungsi (Ciawi), Cijeruk, Sukaluyu kecamatan sukajaya dan Desa Gunung Geulis kecamatan Sukaraja,” jelasnya.
Akibat dari bencana tersebut, kata dia, dua rumah warga ambruk dan satu lainnya mengalami rusak ringan. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.
“Bencana ini terjadi di 19 desa atau 14 kecamatan, adapun dampaknya adalah dua laporan rumah ambruk, 14 laporan tanah longsor dan enam laporan angin kencang,” tutup dia. (Mutia Dheza Cantika)
Copy Editor: Riyaldi
Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV