Thursday, 2 May 2024
HomeHiburanDampak Kurang Minum Air Putih, Percepat Penuaan Dini

Dampak Kurang Minum Air Putih, Percepat Penuaan Dini

Bogordaily.net – Sebuah studi yang dipublikasikan di jurnal kedokteran Lancet menguatkan pendapat bahwa kurang minum mengalami penuaan lebih cepat. Bahkan, mereka berisiko lebih tinggi terkena penyakit kronis yang bisa mengakibatan kematian dini.

Dalam penelitian selama 25 tahun, peneliti menganalisis kunjungan medis dari lebih 11 ribu orang dewasa di Amerika Serikat (AS) yang berusia antara 45 sampai 66 tahun dan memantau kunjungan mereka hingga berusia antara 70 hingga 90 tahun.

“Bukti yang muncul dari penelitian kami dan lainnya menunjukkan bahwa, menambahkan hidrasi yang baik secara konsisten ke pilihan gaya hidup sehat (lainnya) dapat memperlambat proses penuaan,” penulis utama studi tersebut, Natalia Dmitrieva seperti dikutip dari laman NY Post.

Baca juga : Jangan Hanya Minum saat Haus, Jamaah Haji Diimbau Rutin Konsumsi Air Putih

Selama studi, peneliti melacak hidrasi pada subjek dengan memantau berapa banyak natrium yang ditemukan dalam darah mereka. Hipotesis yang digunakan adalah semakin tinggi kadar natrium, peserta semakin sedikit terhidrasi.

Hasil analisis menunjukkan bahwa tingkat hidrasi 11 ribu responden masih berada dalam kisaran normal, dengan konsentrasi natrium darah antara 135 hingga 146 milimol per liter.

Namun, orang-orang dengan tingkat yang lebih tinggi dari kisaran tersebut, yakni lebih besar dari 144 milimol per liter, 50 persen lebih mungkin menunjukkan tanda-tanda penuaan fisiologis.

Tanda-tanda penuaan dimaksud meliputi kolesterol tinggi, tekanan darah, dan kadar gula yang melonjak bersamaan tanda-tanda fisik, seperti mata cekung, pipi dan kulit kering.

“Orang-orang yang natrium serum usia menengahnya melebihi 142 mmol/l berisiko lebih tinggi untuk jadi lebih tua secara biologis,” demikian disampaikan oleh para peneliti.***

Copy Editor: Riyaldi

Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here