Pembangunan Tol Tambang Rumpin-Parung Panjang Dimulai Oktober 2023

Bogordaily.net – Pembangunan jalan Tol Tambang Rumpin – Parung Panjang akan dimulai pada Oktober 2023, setelah sebelumnya diundur.

Awalnya, peletakan batu pertama pembangunan jalan tol itu akan dilakukan pada akhir tahun 2022 oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Namun, karena izinnya belum lengkap, perencanaan ground breaking kembali mundur pada Januari 2023.

Hingga Maret 2023, ground breaking jalan Tol tambang Rumping – Parung Panjang dengan panjang 12,5 kilometer itu belum juga terlaksana.

Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Burhannudin mengatakan, pelaksanaan ground breaking akan mundur pada Mei 203.

“Insya allah rencananya kita sedikit mundur oktober,” kata Sekretaris Daerah, Burhanuddin.

Kata dia, terhambatnya pelaksanaan ground breaking karena masih terganjal perizinan yang saat ini belum lengkap.

Meski begitu, ia mengklaim sudan mendapatkan kabar baik dari Kementerian Investasi atau Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

Baca Juga: Tol Tambang Mandek, Camat Rumpin Minta Pemrov Percepat Pembangunan

“Groundbreaking setelah izinnya lengkap, sekarang sudah ada lampu hijau dan bisa diteruskan, kita juga kan harus memberikan jaminan investasi kepada para perusahaan yang mau konsorsium,” jelasnya.

Sementara itu, Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Bogor Achmad Fatoni berharap agar rencana Ground breaking (Peletakan batu pertama) jalan Tol Tambang Rumpin – Parung Panjang yang akan dimulai pada Oktober 2023 tersebut bisa terwujud.

“Saya apresiasi dan bahagia dengan dimulainya jalan tol tambang ini, karena sudah terlalu lama tertunda dan berdampak negatif di banyak hal baik keselamatan warga, kelancaran kegiatan pertambangan sampai pada kerusakan infrastruktur,” kata Ahmad Fathoni.

Kemudian kata dia, dalam pembangunan tersebut DPRD Kabupaten Bogor meminta agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) bisa mempercepat pembangunan.

Terlebih pembangunan Tol Tambang Rumpin – Parung Panjang ini sudah dinantikan oleh masyarakat sekitar.

“Saya harap bisa dikebut penyelesaiannya, dan bisa segera digunakan, sehingga tidak ada lagi korban warga pengguna jalan, akibat truk tambang yang bersinggungan dengan jalan umum,” jelasnya.***

Albin Pandita

Sekretaris daerah Kabupaten Bogor, Burhanuddin. Foto : (Albin/Bogordaily.net).