Bogordaily.net – Pertempuran dinyatakan selesai, HYBE sang pemegang saham terbesar cuan besar atas penjualan sahamnya di SM Entertainment ke Kakao Corp.
Label musik K-pop terbesar saat ini HYBE, mengatakan pada hari Jumat bahwa pihaknya bertujuan untuk menjual seluruhnya 15,8% sahamnya di SM Entertainment seharga Rp. 6,6 Triliun dengan menerima penawaran tender dari penawar Kakao corp.
Keputusan tersebut menandai berakhirnya pertempuran pengambilalihan SM antara HYBE dan perusahaan media raksasa Kakao Corp yang dimulai pada Februari setelah manajemen SM berpisah dari pendirinya Lee Soo Man karena masalah tata kelola.
Selama berminggu-minggu, HYBE berjuang melawan Kakao untuk mengakuisisi SM sebelum membatalkan penawarannya awal bulan ini. Tapi masih belum pasti sampai hari ini apakah HYBE, pemegang saham terbesar SM saat ini, sudah resmi melepaskan sahamnya.
Baca juga : HYBE Urungkan Niat Akuisisi SM Entertainment
Penjualan saham ini memungkinkan HYBE mengantongi keuntungan besar sekitar Rp 1,3 Triliun, merupakan cuan besar super cepat 25% dari investasi yang dilakukan hanya dalam waktu 1 bulan saja dari pembelian saham yang dijual bapak industri K-pop, Lee Soo Man.
Ketua HYBE Bang Si Hyuk mengatakan, pada minggu lalu bahwa dia “secara pribadi puas” dengan kemitraan baru dengan Kakao di bisnis platform fandom, meskipun mundur dalam pertempuran atas akuisisi SM.
Namun HYBE telah merencanakan sejumlah besar akuisisi dan investasi tahun ini di agensi raksasa Amerika Serikat.***