Saturday, 28 December 2024
HomeKota BogorNenek dan Cucu yang Tertimbun Longsor di Empang Bogor Ditemukan Berpelukan

Nenek dan Cucu yang Tertimbun Longsor di Empang Bogor Ditemukan Berpelukan

Bogordaily.net – Dua korban longsor, nenek dan cucu di Kampung Sirnasari, Kecamatan Empang, kota Bogor berhasil ditemukan Tim Sar Gabungan, pada Jumat siang, 17 Maret 2023.

Dua korban tersebut yakni, Yuli (65) dan Muhammad Yusuf (8 bulan) ditemukan dalam kondisi berpelukan. Dan saat ini jenazah tersebut sudah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Kota Bogor.

Komandan Kodim (Dandim) Kota Bogor 0606, Kolonel Inf Ali Akhwan mengungkapkan, hari ketiga pencarian korban tim SAR gabungan bekerja dari pagi, siang, malam dan akhirnya berhasil menemukan dua korban.

“Ini berkat doa semua warga Kota Bogor, alhamdulillah hari ini dua korban yang belum ditemukan akhirnya ditemukan. Ketika di temukan posisi jasad bayi sedang di kelonin oleh neneknya,” kata Ali Akhwan, Jumat 17 Maret 2023.

Ali Akhwan menambahkan, jasad korban longsor di Empang Bogor itu ditemukan pada kedalaman 1.5 meter dalam posisi dikamar samping pojok sebelah kanan. Di mana keadaannya sedang berpelukan, cucunya sedang dikelonin oleh neneknya.

Baca Juga: Ini Identitas Pelaku Mutilasi Mayat di Tenjo Bogor. Siapa Dia?

“Dan kita bersyukur korban dari empat yang tertimpa tanah longsor bisa ditemukan, memang dalam keadaan tidak bernyawa lagi. Dan kita akan menunggu instruksi selanjutnya untuk bagaimana kedepan evakuasi ini,” jelasnya.

Sebelumnya diketahui salah satu korban selamat, Iman Permana (40) mengatakan, pada saat kejadian ia tengah berada di dalam rumah dan langsung segera melakukan penyelamatan terhadap anak dan istrinya ketika longsor menerjang rumahnya.

“Saya kena reruntuhan itu tepat di kamar saya, itu posisi saya lagi di loteng, dan pas ada suara gemuruh saya lari ke bawah nyelametin anak sama istri, alhamdulillah istri sama anak selamat,” kata Iman Permana, kepada Bogordaily.net, Kamis 15 Maret 2023.

Ia mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sangat cepat dan sebelumnya ia sudah mempunyai firasat buruk akan terjadinya sebuah bencana.

“Awalnya si saya kepunya firasat saya mantau ke arah kali cmn ga lama ada suara gemuruh cepet banget langsung saya nyelametin istri sama anak,” jelasnya.

Iman menambahkan, saat ini keluarga yang selamat telah mengungsi dalam posko pengungsian dengan makanan dan pakaian yang cukup.

Ia juga turut berharap anggota keluarganya yakni Ibu serta keponakan yang masih hilang agar segera ditemukan.

“Semalam saya diungsikan di atas, dan makanan baju makanan alhamdulillah ada, sekarang Ibu saya sama ponakan saya belum ketemu, semoga aja cepet ketemu,” ujar Iman menjelaskan kronologi kejadian tanah longsor kepada Bogordaily.net.***

Albin Pandita

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here