Sunday, 28 April 2024
HomeKota BogorRevitalisasi Pasar Jambu Dua Dimulai, Ratusan Pedagang Mulai Isi TPS

Revitalisasi Pasar Jambu Dua Dimulai, Ratusan Pedagang Mulai Isi TPS

Bogordaily.net–  (PPJ) mulai revitalisasi dan pedagang mulai mengisi Tempat Penampungan Sementara (TPS) yang telah disediakan hingga proses pembangunan selesai.

Kepala Unit Aji Firdaus mengatakan, para pedagang yang sudah bisa mengisi TPS adalah pedagang eksisting yang telah melalui tahap verifikasi hingga pengundian nomor.

Ia menjelaskan, bahwa para pedagang mengisi TPS ditempatkan sesuai zoning atau komoditi dagangannya sehingga tidak mengganggu per zoning.

“Semua sudah ditata, di situ telah ditetapkan ada zoning buah, zoning sayuran hingga zoning untuk pedagang ikan ayam dan daging dan paling belakang kuliner,” jelas Aji Firdaus, Senin 13 Maret 2023 saat memberi keterangan terkait revitalisasi .

Menurut dia, pemindahan ke TPS itu awalnya direncanakan 9 Maret 2023, tetapi karena kondisinya masih kurang memadai, maka diberikan waktu sampai tanggal 11 Maret 2023.

“Alhamdulilah hari para para pedagang sudah mulai loading dibelakang TPS dari semalam,” ujarnya.

Masih kata dia, meski mayoritas para pedagang sudah pindah ke TPS, tetapi masih ada pedagang yang belum pindah. Mereka pun tidak dipaksa untuk mundur, tetapi akan tetap diberi waktu.

Sementara untuk puncak penertiban atau pembongkaran PKL kata dia, kemungkinan dilaksanan Senin, 13 Maret 2023. Pihaknya akan koordinasi dengan Satpol PP untuk menurunkan alat berat.

“Setelah pembongkaran PKL kiri dan kanan, nanti kita buka akses jalan, sehingga semua pengunjung, kendaraan roda dua dan roda empat, bisa langsung masuk ke jalur kiri tempat TPS,” jelasnya.

Sebab, kata dia, para pedagang menginginkan, bagaimana caranya semua bisa masuk ke wilayah TPS, maka pihaknya koordinasi dengan Dinas Perhubungan Kota Bogor untuk membuka akses jalan bisa langsung sampai ke TPS

“Tadi Dishub Kabidnya Pak Dimas sudah datang ke sini, dan merekayasa lalu lintas sehingga akses jalan terbuka dan semua lancar,” paparnya.

Berdasarkan data, jumlah TPS itu totalnya ada 330 dan ada tambahan 10-15 TPS. Tambahan itu kata dia ketika ada pedagang yang belum terverifikasi, mereka tetap dikumpulkan dan diakomodir.

“Jadi, setelah mereka pindah 100 persen baru kita dilakukan pembongkaran bangunan lama, kemungkinan selesai sekitar usai idul Fitri baru dilanjutkan mulai pembangunan,” katanya.

Dia juga mengatakan, dalam setiap program tentu kendala tetapi hal itu sudah bisa diatasi dengan komunikasi, terlebih lagi bahwa Wali Kota Bogor Bima Arya juga pernah datang menyampaikan rencana tersebut kepada para pedagang.

“Ya, bahwa tujuannya untuk penataan, jadi semata-mata untuk kebaikan semua, sebab kondisi pasarnya seperti ini dan sudah seharusnya di perbaiki,” tambahnya.

Terakhir dia mengatakan, untuk fasilitas lebih mengutamakan ke bangunan TPS tetapi ada juga, toilet, pos keamanan dan kantong area parkir.

“Kita sediakan kantong parkir di belakang, supaya pedagang yang dibelakang itu bisa dikunjungi sama pembeli yang bawa motor, dan kantong parkir mobil posisinya di depan,” jelasnya.

Untuk desain bangunan baru nanti, hampir sama seperti seperti gedung lama, tetapi untuk baseman tidak terlalu dalam.

“Jadi gedung baru nanti dibangun semi baseman, lalu lantai dasar, dan kantor unit serta musolah nnti ada di rooftop,” tambahnya lagi.

Total kios di gedung baru akan berjumlah sekitar 1.141 diperuntukan untuk berjualan para pedagang dan Pasar Bogor. Misalnya ketika dibuka pendaftar dari Jambu Dua ada 500, berarti kuota sisanya 641 kios untuk pedagang yang pindah dari Pasar Bogor.

“Insya Allah ini nantinya jadi ini akan jadi pasar induk terbesar, karena akan buka 24 jam yang tadinya hanya buka dari sore sampai jam 11 malam, maka nanti akan buka 24 jam,” tandasnya. (Ibnu Galansa)

Copy Editor: Riyaldi

Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here