Monday, 25 November 2024
HomeBeritaUsai Gelar Karnaval Satanic, Brasil Diterjang Longsor dan Banjir Hebat

Usai Gelar Karnaval Satanic, Brasil Diterjang Longsor dan Banjir Hebat

Bogordaily.net – Baru-baru ini Brazil menggelar acara karnaval satanic di kota Rio De Janeiro dan Sao paulo, Brazil. Namun, menjelang karnaval satanic berakhir, bencana melanda Brasil, dengan datangnya banjir yang sangat besar.

Karnaval diadakan tepatnya selama lima hari, dimulai di hari Jumat, 17 Februari 2023 hingga Selasa, 21 Februari 2023.

Menjelang akhir bulan Februari, warga Brasil seharusnya tengah berbahagia menyaksikan karnaval yang selalu mereka adakan tiap tahunnya.

Karnaval ini seperti ajang balas dendam akibat pandemi pada tahun-tahun sebelumnya karena terjadi lockdown. Baru tahun inilah mereka dapat menggelar karnaval setelah pandemi covid-19.

Pada tanggal 11 februari tahun 2023 karnaval ini digelar, banyak sekali dokumentasi mengenai foto dan video kemeriahan karnaval tersebut. Pada karnaval tersebut semua yang hadir menggunakan kostum bertema satanic.

Para pengguna sosial media mengatakan karnaval Rio de Janeiro Brazil yang menjadi paling besar di dunia ini adalah sesuatu yang penuh dosa dan memalukan. Mereka seolah-olah mendedikasikan seluruh parade ini untuk pemujaan setan dan menghina Tuhan.

Selain menggunakan kostum iblis terdapat pula patung-patung iblis yang sangat besar yang diarak kala karnaval itu digelar.

Namun, menjelang karnaval berakhir, Brasil diterjang banjir yang cukup besar.

Puluhan orang tewas dalam banjir yang melanda beberapa kota di utara negara bagian Sao Paulo, Brasil. Perayaan Karnaval Prapaskah terpaksa dibatalkan karena gubernur meminta dukungan tentara.

Dunia maya pun ramai, mayoritas menghubungkan bencana besar yang melanda akibat Karnaval Satanic yang diadakan. Tuhan murka lantaran Brazil meledek-Nya.

Melansir berbagai sumber, tanah longsor dan banjir bandang terbesar menghantam sebelah utara kota Sao Paulo di mana banyak orang menghabiskan akhir pekan liburan Prapaskah 2023 yang bertepatan dengan Rabu Abu. Puluhan orang dilaporkan meninggal pada 20 Februari 2023, sehari usai festival dan karnaval pemujaan Setan.

Dalam video yang beredar, tanah anjlok membawa mobil-mobil yang berada di atasnya. Puluhan pohon tumbang merobohkan rumah dan bangunan terdekat sampai genangan air berlumpur yang menghiasi pemandangan kota. Laporan seminggu lalu mencatat korban telah mencapai 57 orang.

Banyak netizen di media sosial yang menganggap bencana mematikan itu sebagai akibat dari karnaval yang diadakan. Sebab, dari video yang beredar luas di media sosial, beberapa pawai menampilkan nuansa satanic atau kostum-kostum iblis dan pemujaannya.

Netizen Indonesia langsung ramai-ramai menanggapi dengan komentar serupa, bahwasannya bencana itu merupakan akibat karnaval satanic.

“Nah ini contoh kalau udah di azab yang kena bukan lu doang tapi sekitar lu juga. Makanya jangan disombongkan,”

“Langsung diulti sama yang punya alam semesta,” kata salah satu netizen.

“Aku yang lihat aja ngeri langsung istighfar,” kata yang lain.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here