Bogordaily.net – Berkat jadi Agen Ultra Mikro (UMi) BRI, Ai Pidawati (41) adalah perantau asal Tasikmalaya, Jawa Barat berhasil mengajak pelaku usaha lepas dari rentenir.
Ai yang berjuang mengangkat ekonomi keluarga dengan menjual pulsa di sekitar Kelurahan Guntur, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan.
Baca Juga: BRI Bawa UMKM Restu Mande ke Pameran Trade Mission Singapore 2023
Sejak 2015, dia sudah menjadi agen laku pandai dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau yang dikenal dengan AgenBRILink.
“Saya AgenBRILink, dari 2015 sudah 7 tahun lebih. Waktu itu ditunjuk, ditawari sama Kepala Unit BRI Guntur Tanah Abang. Karena banyak nasabah bertransaksi lewat saya dan saya dinilai amanah, saya ditawari jadi Agen UMi tahun lalu,” ujarnya.
Karena kegigihan dan kemampuan menjaga amanah sebagai AgenBRILink, dia pun sejak tahun lalu ditawari dan menjadi Agen Ultra Mikro (UMi) BRI.
Dengan kehadiran Mitra UMi, masyarakat dapat mengajukan fasilitas kredit untuk permodalan usaha berskala ultra mikro.
Begitu pula dengan Ai, yang menggaet nasabah yang merupakan pelanggan warungnya, teman-teman terdekat, ibu-ibu orang tua teman anaknya di sekolah, hingga tetangga.
Sebelum menjadi Mitra UMi, jika ada pelanggannya yang ingin mengajukan kredit ke BRI, Ai hanya berperan mereferal saja.
Nantinya, calon nasabah yang merupakan pelanggan AgenBRILink di kios Ai, akan dipertemukan dengan Mantri BRI.
Menurut Ai, saat itu banyak pelanggannya yang ingin mengakses produk Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Ai akan mereferalkan orang yang sudah dikenalnya. Hal itu menjadi proses seleksi bagi calon nasabah yang ingin mengakses kredit BRI melalui Ai.
Jauhkan dari Rentenir
Sejak jadi Mitra UMi, dari mulut ke mulut, orang yang kenal Ai bisa meminjam uang untuk modal usaha.
Namun, dengan catatan Ai harus mengenal calon nasabah tersebut. Banyak pengajuan namun tidak semuanya dikasih kredit.
Ai yang mengecek dan menaksir pantasnya dikasih berapa untuk tambahan modal.
Dalam melakukan sosialisasi program Agen UMi, Ai sering memasang status di aplikasi WhatsApp bahwa dirinya sebagai AgenBRILink dan juga menyediakan layanan Mitra UMi.
Banyak nasabah yang tertarik dengan kredit UMi karena pembayarannya dilakukan mingguan, dengan pinjaman berkisar dari Rp1 juta hingga Rp5 juta.
Syaratnya pun mudah, fotokopi KTP, Kartu Keluarga, surat nikah bagi yang sudah menikah, pas foto, dan surat usaha dari RT.
Meski nilainya relatif kecil, Ai selalu menjelaskan kepada nasabah kredit UMi bahwa proses BI checking tetap dilakukan.
Para nasabah merasa bertanggung jawab menjaga kepercayaan dalam proses peminjaman.
Awalnya, Ai sempat ragu menjadi Agen UMi karena khawatir jika terjadi kredit macet, dirinya harus bertanggung jawab.
Namun, keraguan itu perlahan sirna ketika melihat banyak orang tertarik dan merasa terbantu.
“Kalau datanya bagus, mereka tepat waktu membayar cicilan, jadi nilai lebih buat penambahan modal ke depan. Dari pada nanti pinjam ke bank kelililing yang harian, jadi disarankan ke sini ke program baru ini. Itu bagusnya program baru dari BRI yaitu kredit UMi,” tegasnya.***